Pipa bocor lagi dan mengakibatkan lebih 7 ribu pelanggan PDAM Intan Banjar di Kecamatan Sungai Tabuk, Kertak Hanyar, Gambut dan sekitarnya mengalami krisis air bersih (5/12/2019).
Dalam satu tahun terakhir pipa penyalur air bersih PDAM Intan Banjar yang berdiameter sekitar 250 Centimeter mengalami kebocoran di kawasan Jalan Gubernur Syarkawi. Akibatnya lebih 10 ribu masyarakat mengalami krisis air bersih.
Kabar terbaru saat ini Warga di Kecamatan Sungai Tabuk, Kertak Hanyar dan sekitarnya kembali mengalami krisis atau kesulitan air bersih. Penyebabnya masih sama, yakni pipa penyalur air bersih dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) Gubernur Syarkawi mengalami kebocoran, bahkan pecah.
Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Humas PDAM Intan Banjar, Azwar mengatakan, perbaikan pipa yang bocor di Jalan Gubernur Syarkawi sedang dilakukan. Untuk peristiwa ini PDAM Intan Banjar meminta maaf kepada para pelanggannya yang terdampak dan kesulitan air bersih.
“Ada sekitar 7 ribu pelanggan kami yang terdampak dari terhentinya penyaluran air bersih. Daerah yang terdampak meliputi Kecamatan Sungai Tabuk, Gambut, Kertak Hanyar, dan sekitarnya,” pungkasnya.