Pria Diserang di Mobil, Korban Luka Parah di Banua Anyar Banjarmasin
KBK.News, BANJARMASIN-– Aksi penusukan terhadap seorang pria di dalam mobil menggegerkan warga kawasan Banua Anyar, Banjarmasin, Selasa (5/8/2025) sekitar pukul 11.27 WITA.
Korban diketahui bernama Akhmad Ramadhan alias Madan, mengalami luka serius setelah diserang oleh seseorang yang tiba-tiba menghampirinya.
Peristiwa ini terekam jelas oleh kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian, tepatnya di dekat Konoy Crane. Dalam rekaman tersebut, tampak sebuah mobil berwarna putih berhenti di tepi jalan, disusul oleh sebuah pikap hitam yang diduga milik korban.
Pelaku, yang mengendarai mobil putih, kemudian keluar dan menghampiri mobil korban.
Ia membuka pintu kendaraan korban, melakukan suatu aksi secara cepat, lalu segera meninggalkan lokasi menggunakan mobilnya.
Tak lama kemudian, korban yang mengenakan kaus biru terlihat keluar dari mobil sambil memegangi perutnya dengan kondisi terluka.
Dalam keadaan lemas, korban terus berjalan meminta pertolongan kepada warga sekitar.
“Tolong! Tolong nah, tolong!” teriaknya sambil berjalan tertatih, memegangi luka di bagian perut.
Korban merupakan warga Jalan Pramuka Gang Jambore RT 01 RW 01, Kecamatan Banjarmasin Timur itu akhirnya terduduk di tanah dekat mobilnya, masih memegangi perut sambil menunggu bantuan.
Ia mengalami luka tusuk di bagian lengan tangan kanan akibat menangkis serangan pelaku yang diduga membawa senjata tajam.
Korban mengaku saat itu sedang jalan dari arah Jalan Sultan Adam menuju jalan Gatot Subroto. Saat terjebak kemacetan, sebuah mobil putih jenis Daihatsu Sigra mencoba menyelip dari belakang namun tidak mendapat celah.
“Karena kondisi macet, mobil itu nggak bisa nyelip. Tapi begitu jalur kanan kosong, mobil itu langsung menyalip dan mendadak menghalangi mobil saya,” ungkap Madan.
Tidak lama kemudian, pelaku turun dari mobilnya dan langsung menggedor pintu mobil yang dikemudikan Ramadhan sambil berteriak menyuruhnya turun.
Namun, saat korban membuka pintu, pelaku yang sudah memegang senjata tajam langsung berusaha menikamnya.
“Saya sempat menangkis pakai tangan kanan, dan langsung berdarah. Saya teriak minta tolong, warga pun mulai berdatangan. Mungkin karena panik, pelaku langsung kabur,” tuturnya.
Kapolsek Banjarmasin Timur AKP Morris Widhi Harto melalui Kanit Reskrim Ipti Hendra Agustian Ginting saat dihubungi via telpon WA mengatakan, pihak nya masih lirik. “Belum diketahui identitas pelaku maupun motifnya. Intinya masih lidik,”pungkasnya.