Harmoni Kebangsaan di Bumi Tambun Bungai: Gubernur Agustiar Resmi Buka PESPARANI Katolik I Kalteng 2025
KBK.NEWS PALANGKA RAYA – Pesta Paduan Suara Gerejani (PESPARANI) Katolik I Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Tahun 2025 resmi bergulir. Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran, membuka langsung ajang empat tahunan ini di GOR Indoor Serbaguna, Jalan Cilik Riwut Km 5, Palangka Raya, pada Jumat (21/11/2025).
Dalam sambutan pembukaannya, Gubernur Agustiar menegaskan bahwa PESPARANI bukan sekadar ajang adu bakat tarik suara, melainkan momentum strategis untuk mengukuhkan persaudaraan dan kebersamaan di tengah masyarakat yang majemuk.
”Melalui Pesparani, kita belajar bahwa keragaman suara dapat menghasilkan harmoni indah, seperti keragaman suku, agama, budaya di Kalimantan Tengah yang bersatu di bawah semangat Huma Betang dalam bingkai NKRI,” ungkap Agustiar disambut tepuk tangan meriah.
Pilar Silaturahmi untuk Pembangunan Daerah
Gubernur yang baru menjabat selama sembilan bulan ini juga menyoroti pentingnya silaturahmi sebagai fondasi utama pembangunan Kalteng. Menurutnya, koordinasi dan sinergi antar-elemen masyarakat akan sulit tercapai jika ada sekat.
“Membangun Kalimantan Tengah harus merangkul semua elemen yang ada. Kalau kita membangun mengkotak-kotakan, sulit untuk mencapai tujuan. Tapi dengan saling menghormati, saling bergandeng tangan, dan bergotong royong, saya yakin membangun Kalimantan Tengah akan mudah jadinya,” tegasnya, menekankan pentingnya semangat guyub, rukun, dan damai.
Empat Hari Penuh Semangat dan Iman
Ketua Panitia Pelaksana, Sutoyo, melaporkan bahwa perhelatan akbar ini akan berlangsung selama empat hari, dari tanggal 21 hingga 24 November 2025.
Selain GOR Indoor Serbaguna, rangkaian lomba dan kegiatan juga tersebar di dua lokasi penting lainnya: Gedung Serbaguna Gereja Santa Maria dan Aula Palampang Tarung.
- Tujuh Mata Lomba Utama:
- Paduan Suara (berbagai kategori: Anak, OMK, Dewasa, Campuran, Gregorian).
- Menyanyikan Mazmur.
- Cerdas Cermat Rohani.
- Bertutur Kitab Suci.
Semua kegiatan, terang Sutoyo, berorientasi pada tujuan ganda: meneguhkan iman sekaligus mempererat tali kasih antarumat beragama.
Sportivitas dan Nilai Persaudaraan
Mengakhiri sambutannya, Gubernur Agustiar Sabran berpesan kepada seluruh peserta agar menjunjung tinggi sportivitas. Ia mengingatkan bahwa esensi utama dari PESPARANI bukanlah semata gelar juara, melainkan nilai silaturahmi dan persaudaraan yang terjalin erat selama kegiatan.
“Akhirnya, dengan memohon berkat dan ridho Tuhan Yang Maha Kuasa, maka kegiatan Pesparani Katolik I Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025, saya nyatakan secara resmi dibuka,” pungkasnya, menandai dimulainya pesta seni rohani ini.
Sumber : MC Kalteng
