MARTAPURA – Aktivis Anti Korupsi Kalsel dari LSM KAKI ajak masyarakat, media dan aktivis anti korupsi di Kalsel untuk terus mengawasi proses hukum kasus dugaan korupsi perjalanan dinas para oknum anggota DPRD Banjar, Jumat (20/5/2022).
Kasus dugaan korupsi perjalanan dinas sejumlah oknum DPRD Kabupaten Banjar mendapat pantauan khusus Aktivis LSM Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Kalsel, Jumat (20/5/2022).
Pernyataan tersebut disampaikan Direktur LSM KAKI Kalsel, Akhmad Husaini. Menurutnya kasus dugaan korupsi perjalanan dinas DPRD ini yang kedua kalinya terjadi, dan yang pertama tidak jelas akhirnya penyidikannya, karena itu media, LSM dan masyarakat Kabupaten Banjar juga harus mengawasinya.
” Karena itu, kita memberikan dukungan dan dorongan agar kasus dugaan korupsi perjalanan dinas sejumlah oknum anggota DPRD Banjar ini untuk diusut tuntas Kejari Kabupaten Banjar,” jelasnya, Jumat (29/5/2022) sore di Gambut.
Dukungan LSM KAKI Kalsel, ungkap Husaini, bukan hanya sekedar ucapan belaka, tetapi memberikan sejumlah data dan informasi yang dibutuhkan untuk membongkar kasus ini.
” Kita berharap dengan pengawasan masyarakat, media dan LSM, proses hukum bisa berjalan cepat dan para terduga pelakunya segera menjebloskan ke penjara,” ungkap aktivis anti korupsi Kalsel yang kerap menggelar aksi unjuk rasa di Kejagung, KPK dan Kementerian di Jakarta ini.
Pada poin terakhir tokoh pemuda Gambut yang akrab disapa Haji Usai ini juga menyampaikan harapannya agar kasus kali ini penanganannya lebih baik dari kasus dugaan korupsi episode pertama.
” Kalau kita sama – sama kawal kasusnya, maka peluang untuk masuk angin itu kecil, karena itu mari kita rapatkan barisan agar tidak terus terulang kasus dugaan korupsi di DPRD Kabupaten Banjar,” pungkasnya.