Martapura – Sejumlah aktivis bertemu dengan Pansus Hak Angket DPRD Banjar pasca Fraksi Partai Golkar menarik diri dari Pansus.
Menyusul telah mundurnya Fraksi Partai Golkar DPRD Banjar yang menarik 3 Anggota dari Pansus Hak Angket, sejumlah aktivis atau LSM mendatangi Pansus guna mengetahui kelanjutannya. Sebagian Aktivis ini mengaku cukup kecewa atas ditariknya 3 Pansus tersebut, dan terlebih lagi kedatangan mereka hanya diterima 2 Anggota Pansus Hak Angket, Ketua Akhmadi Rozanie dan Wakil Ketua Khairuddin saja.
Pada audiensi atau pertemuan ini ada aktivis yang menyatakan,kalau anggota pansus berkurang tentunya Pansus Hak Angket ini sudah tidak layak untuk diteruskan. Namun, sebagian aktivis ini juga menyatakan dukungan kepada Pansus Hak Angket untuk tetap menjalankan tugasnya sampai selesai.
“Kami tetap mendukung agar Pansus Angket DPRD Banjar tetap semangat, meski fraksi Golkar menarik diri dari Pansus, ” jelas Aspihani Ideris salah seorang aktivis (07/03/2018).
Menangggapi permintaan dan dukungan aktivis tersebut Ketua Pansus dan Wakilnya menyatakan menyambut positif kedatangan mereka, terlebih lagi menyatakan dukungan ke Pansus.
“Kami meski berdua disini dengan Pak Khairuddin tetap melanjutkan tugas Hak Angket,hingga selesai sesuai dengan yabg diamanahkan,” ujar Akhmad Rozanie.
Rozanie juga menyatakan, bahwa ia bersama anggota Pansus telah berusaha maksimal untuk menyelesaikan tugas Pansus Hak Angket, hingga sampai Rapat Paripurna DPRD Banjar.
“Tidak ada deal-deal, kami akan selesaikan sampai tuntas,” tegasnya.
Sementara Khairuddin Anggota Pansus Hak Angket dari Partai Gerindra menyatakan ia bersama anggota DPRD dari Fraksi Gerindra tidak akan mundur dan terus maju di Pansus dengan segala konsekuensinya.
Editor :
Penulis :