KBK.NEWS, JAKARTA – Karena alasan berbeda Putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep menegaskan untuk Pilkada DKI 2024 ia tidak akan berpasangan dengan Anies Baswedan, Sabtu (22/6/2024).
Penegasan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangareb tersebut ia sampaikan kepada awak media saat mengunjungi Muhammadiyah Jakarta, Jumat (21/6/2024).
“Sekedar info aja ya, buat teman-teman (awak media – red) semua, saya kira sudah tahu, Pak Anies sama saya kan beda,” tegas putra bungsu Presiden Joko Widodo ini di kantor Muhammadiyah DKI di Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2024).
Penegasan ini disampaikan Kaesang Pangarep untuk menanggapi pertanyaan wartawan soal wacana dirinya berpasangan dengan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.
Kaesang terkesan tidak ingin menanggapi lebih jauh pertanyaan para awak media tentang wacana keikutsertaan dirinya di Pilkada DKI 2024. Kaesang lebih memilih tidak menanggapi sambil pergi menghindar dari para jurnalis yang mengikutinya.
Sebelumnya sempat beredar wacana akan diduetkan dengan Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta 2024. Sebelumnya juga Kaesang pernah menyampaikan, dirinya tidak ingin terburu – buru menyatakan maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Menurut Kaesang sebaiknya menunggu Bulan Agustus 2024 mendatang disaat pembukaan pendaftaran di KPU DKI Jakarta. Waktunya masih lama, karena pendaftaran baru akan dibuka KPU DKI Jakarta pada Tanggal 27 – 29 Agustus 2024 mendatang.
“Kejutannya nanti tunggu pada Bulan Agustus 2024 mendatang,” ujar Kaesang beberapa waktu lalu di kantor DPP PSI di Jakpus, Jumat (7/6/2024).
Untuk Pilkada DKI Jakarta 2024 sudah ramai dikabarkan, bahwa Anies Baswedan akan kembali lagi maju. Anies Baswedan mendapat dukungan partai politik. Partai politik tersebut, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Anies Baswedan sebelumnya adalah Gubernur DKI Jakarta periode 2018 – 2023. Kemudian Anies Baswedan bersama Muhaimin Iskandar maju di Pilpres 2024, namun pemenang Pilpres 2024 Pasangan Prabowo – Gibran.
Anies Baswedan saat ini diprediksi bakal menjadi calon gubernur DKI terkuat di Pilkada 2024. Hal tersebut karena Anies Baswedan dinilai berhasil saat menjadi Gubernur DKI Jakarta pada Periode 2018- 2023 lalu.
Sejumlah tokoh dikabarkan juga akan maju di Pilkada DKI Jakarta 2024, diantaranya mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Namun, hingga saat ini hanya Anies Baswedan yang punya partai pengusung, yakni PKB dan PKS.