KBK.News, MARTAPURA – Sekitar 700 jamaah Pondok Pesantren Syafaat Bukhari Muslim mengikuti kegiatan Ziarah Kubra. Keberangkatan rombongan dilepas langsung oleh Ketua Yayasan Ponpes Syafaat Bukhari Muslim yang juga anggota DPRD Kabupaten Banjar, Ali Syahbana, Minggu (7/12/2025).

Rombongan berangkat menggunakan 24 armada yang terdiri dari 17 bus dan 7 minibus, mengangkut para santri, wali santri, serta masyarakat umum yang ingin ikut dalam perjalanan religius tahunan tersebut. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Pengasuh Ponpes Syafaat Bukhari Muslim, Guru H. Gt. Nasrullah.

Ziarah kubra ini menempuh sejumlah titik penting, mulai dari Sekumpul Martapura, Tunggul Irang, Kintap, Sekapuk Sungai Danau hingga Pagatan, yang merupakan makam para ulama dan wali yang dihormati masyarakat Banua.

Ali Syahbana menyampaikan bahwa tradisi ziarah kubra bukan hanya bentuk kecintaan kepada para ulama dan habaib, tetapi juga momentum mempererat silaturahmi, menambah wawasan keagamaan, serta menghidupkan kembali tradisi keislaman yang diwariskan para pendahulu.

BACA JUGA :  Penyandang Difabel Ini Tunjukan Semangat Belajar Tinggi Dengan Meluncurkan Buku 'Kompas Jiwa'

“Perjalanan bersama seperti ini mengajarkan kita untuk saling menasihati dalam kebaikan, menjaga kebersamaan, dan memperkuat karakter religius masyarakat Kabupaten Banjar,” ujar Ali Syahbana.

Sebagai anggota legislatif, ia menilai kegiatan bernafaskan sosio-religius semacam ini sangat penting untuk menjaga budaya gotong royong dan memperkuat karakter masyarakat yang religius.

Ali Syahbana juga mendoakan agar seluruh peserta diberi kesehatan dan keselamatan selama perjalanan hingga kembali ke rumah masing-masing. Ia mengingatkan jamaah untuk menjaga adab, memperbanyak doa, serta saling menjaga satu sama lain selama berada di perjalanan.

Ia berharap setelah ziarah kubra ini, jamaah semakin rajin menghadiri majelis ilmu, menjaga shalat berjamaah, serta menebarkan sikap santun dan menenteramkan di lingkungan sekitar.

“Nilai-nilai yang didapat dari ziarah kubra hendaknya hadir dalam kehidupan sehari-hari, sehingga membawa keberkahan bagi diri sendiri maupun masyarakat,” tutupnya.