MARTAPURA – Satu buah bangunan terdiri dari 2 kios atapnya terbuat seng dan baja ringan diterbangkan angin puting beliung di Sungai Lulut, Kabupaten Banjar, Kamis (15/9/2022).
Warga Kelurahan Sungai Lulut, Kecamatan Sungai Tabuk dibuat geger. Atap bangunan kios penjual sembako dan bengkel sepeda motor diterjang angin puting beliung dan diterbangkan sekitar sejauh 10 meter ke jalan raya.
Menurut Ilham (34) saksi mata yang menyaksikan peristiwa bencana angin puting beliung, pada saat kejadian hujan sedang turun. Atap seng beserta kerangka baja ringan diterjang angin dan memutuskan kabel listrik serta jatuh ke jalan raya.
“Beruntungnya dalam bencana ini tidak ada korban jiwa atau yang terluka, padahal biasanya jalan raya ini (Jalan Martapura Lama Km. 9,5) Sungai Lulut ini ramai. Untung saat atap terbang dan jatuh ke jalan tidak menimpa warga yang melintas,” jelas Ilham warga RT 16 Kelurahan Sungai Lulut ini.
Korban bencana angin puting beliung Muhammad Fikri Fadillah (17) yang sedang berada di dalam bengkel sepeda motor mengatakan, saat kejadian ia sedang duduk. Namun, mendadak angin kencang menghantam atap bengkel dan ia mengaku sempat panik.
“Alhamdulillah kami disini tidak ada yang terluka. Namun untuk sementara kami memasang terpal plastik untuk mengganti atas yang rusak. Kalau di kios sebelah itu Ibu saya Nurhalimah dan beliau aman saja,” pungkas remaja yang punya bengkel sepeda motor ini.
Warga RT 16 Kelurahan Sungai Lulut secara gotong royong membersihkan seng dan baja ringan yang sempat menutup Jalan Martapura Lama di Km. 9,5.