Site icon Kantor Berita Kalimantan

Asiknya Nonton Gratis MotoGP Mandalika 2022 Dari Atas Bukit

LOMBOK – Asiknya nonton balap MotoGP Mandalika 2022 bisa  di alam terbuka langsung dan gratis dari atas bukit yang berada di sekitar sirkuit, Jumat (18/3/2022).

Meski tak bisa menyaksikan langsung dari dalam area sirkuit, puluhan warga di sekitar Sirkuit Jalan Raya Pertamina Mandalika 2022 cukup antusias memadati bukit rangkap untuk melihat aksi pebalap di ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Mandalika 2022, yang tengah menggelar latihan bebas atau free practice ke 1 dan 2.

Sesi balap (race) MotoGP Mandalika 2020 sendiri akan digelar pada Minggu (20/3/2022), sedangkan Sabtu (19/3/2022) pebalap masih menjalani sesi latihan bebas ke 3 dan 4, kemudian diakhiri sesi kualifikasi.

Berdasarkan pantuan InfoPublik, dari mulai anak-anak hingga orang dewasa dengan antusias menyaksikan dimulainya rangkaian sesi balap MotoGP yang resmi dimulai pada Jumat (18/3/2022).

Warga terlihat serius menikmati keahlian para pebalap asing yang handal mengemudikan motor di setiap tikungan tajam. 

Warga yang menonton terlihat menggunakan alas seadanya, ada yang duduk di tepi trotoar jalan menuju bukit hingga menyaksikan sambil berdiri di tepian bukit. 

Seperti yang dilakukan Toni Hidayat (20), Warga Desa Beber, Batu Kliang, Lombok Tengah. Ia mengatakan, bangga ketika melihat ajang balapan motor bergengsi MotoGP di Mandalika dimulai. Sebagai penggemar, dirinya merasa perlu melihat pebalap idolanya yakni Marc Marquez. 

“Saya termasuk penggemar, jadi senang melihat pebalap MotoGP hadir di Mandalika saat ini,” kata Toni kepada InfoPublik.id pada Jumat (18/3/2022). 

Begitu mendapatkan informasi dari media daring yang memperbolehkan menonton melalui Bukit Rangkap, lanjut Toni, dirinya langsung bergegas menuju ke sana untuk melihat secara langsung gelaran balap motor itu. 

“Dapat info dari media online saya langsung menontonnya dari Bukit Rangkap,” kata Toni. 

Menurut dia, penyelenggaraan MotoGP 2022 tersebut akan membuat kawasan sirkuit menjadi ramai lebih daripada sebelumnya. Sehingga, banyak aktivitas perekonomian yang meningkat secara signifikan ke depan. 

“Bisa membuat ramai kawasan Mandalika yang sepi belakangan ini,” tuturnya. 

Senada, Rabiatul Adawiyah (30), warga Desa Beber, Batu Kliang, Lombok Tengah menyebutkan, bangga balap motor internasional kelas dunia itu diselenggarakan di Mandalika selama tiga ke depan. 

“Rasanya, percaya tidak percaya, kalau ini diselenggarakan di Mandalika,” kata Rabiatul. 

Menurut dia, menonton dari atas Bukit Rangkap bisa menjadi momen yang tak terlupa dalam hidupnya. Karena, bisa melihat pebalap kelas dunia berlaga melewati setiap tikungan tajam yang di sirkut Mandalika. 

“Kaya nonton apa gitu, padahal ini nonton balap kelas dunia,” kata dia. 

(Foto: Inside Lombok/Ida Rosanti).
Sumber : infopublik.id

Exit mobile version