TIMIKA—Atlet Jawa Barat (Jabar) Halomoan Edwin B Simanjuntak menyabet medali emas pada nomor lari 400 meter gawang putra dengan catatan waktu 51,33 detik saat bertanding di stadion atletik Mimika Sport Complex, Minggu (10/10/2021).
Catatan waktunya ini berhasil memecahkan rekor PON XIX 2016 yang dicetak atlet NTB, Andrian dengan catatan waktu 51,83 detik. Sementara rekor nasional 50,81 detik belum terpecahkan.
Meski memecahkan rekor, Halomoan mengaku belum puas atas penampilannya karena faktor cuaca dan kelembaban udara.
“Lumayan senang, bisa mendapat medali emas dan bisa pecahkan rekor juga. Untuk di personal base-nya belum puas sama hasil kali ini. Masih banyak yang harus diperbaiki. Karena cuaca lembab banget, jadi kurang angin, jadi buat napasnya terlalu pengap,” ujar Halomoan usai bertanding
Ia mengatakan, dirinya sudah bersiap matang selama kurang lebih satu tahun. Namun, hasil ini membuatnya masih perlu banyak perbaikan. Besok, Senin (11/10/2021) ia masih akan bertanding di nomor lain.
“Untuk persiapan besok berdo’a dan berusaha saja, pasti ada mu’jizat,” katanya.
Menurut Halomoan, emas yang diraihnya pada PON pertama yang diikutinya ini dipersembahan untuk pelatih, keluarga dan masyarakat Jawa Barat.
Dalam perlombaan nomor lari 400 meter gawang putra, atlet asal Sumatera Utara (Sumut) M Khairuddin Syahputra finish di urutan kedua (medali perak) dengan catatan waktu 51,75 detik. Sementara atlet dari Nusa Tenggara Barat (NTB) Andrian harus puas di urutan ketiga (medali perunggu) dengan catatan waktu 51,77 detik.
Berikut Hasil Lengkap Babak Final Nomor Lari 400 Meter Gawang Putra:
0087 Halomoan E.B Simanjuntak, Jawa Barat, waktu 51.33
0313 M. Khairuddin Syahputra, Sumatera Utara, waktu 51.75
0188 Andrian, NTB, waktu 51.77
0055 Muhaidir Muhammad, DKI Jakarta, waktu 52.77
0104 Ardiyan Yulianto, Jawa Tengah, waktu 53.05
0013 Edi Ariansyah, Bangka Belitung, waktu 55.25
0048 Ivel Hayun, DKI Jakarta, waktu 55.60
0258 Yohannes Wona, Papua, waktu 55.93.
(Humas PPM/Febr EKa/Burhan/Gusty Masan Raya)