Harga ayam potong dan bawang merah di pasar tradisional harganya kompak meroket dan belum ada tanda akan normal (1/6/2020).
Setelah sempat turun sampai harga Rp15 perkilogram, ayam potong sejak pertengahan ramadan 1441 H terus meroket naik. Kenaikan harga yang terbilang meroket juga terjadi pada bawang merah.
Harga bawang merah yang harga normalnya antara 25 sampai Rp 30 ribu perkilogram meroket naik hingga mencapai Rp 70 ribu perkilogram.
Masniah penjual ayam potong di Pasar Martapura, Kabupaaten Banjar mengatakan, ditingkat pengecer harga ayam potong memang naik. Dalam pekan ini sudah mencapai Rp 30 ribu perkilogram.
“Jelang Hari Raya Idul Fitri memang biasa terjadi kenaikan harga ayam potong. Jadi wajar saja, karena permintaan juga meningkat,” jelasnya.
Terpisah, Ahmad pedagang bawang merah di pasar tradisional di Pasar Sungai Tabuk mengatakan, pada pekan lalu harga bawang merah Rp 60 ribu perkilogran. Tetapi sejak Hari Raya Idul Fitri harganya naik meroket lagi menjadi Rp 70 ribu perkilogram.
“Pasokan bawang merah berkurang, sedangkan permintaan masyarakat semakin tinggi. Hal ini memang biasa terjadi apalagi pasokan bawang merah dari Pulau Jawa tersendat,” pungkasnya.