MARTAPURA – Bencana banjir masih melanda sebagian wilayah di Kabupaten Banjar, bahkan warga meminta sumbangan sukarela bagi para korban terdampak banjir misalnya untuk beli obat Balancat atau kutu air, Senin (6/3/2023).
Bencana banjir di Kabupaten Banjar belum berakhir dan berdasarkan keterangan Pemkab Banjar ada 9 kecamatan terdampak. Akibatnya bencana ini Pemkab Banjar telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir.
Bantuan untuk korban banjir memang disalurkan oleh Pemkab Banjar, namun belum sesuai dengan yang diharapkan. Karena itu sebagian warga terdampak korban bencana banjir meminta sumbangan kepada para pengguna jalan yang melintas, misalnya di Desa Sungai Rangas, Kecamatan Martapura Barat.
Warga korban banjir di Desa Sungai Rangas terlihat membangun tempat yang lebih tinggi, karena air sudah masuk ke dalam rumah mereka dalam sepekan ini. Mereka tidur dan berkumpul keluarga di bangunan yang ditinggikan seperti sebuah pondok dan sebagian dari warga meminta sumbangan kepada pengguna jalan yang melintas.
“Sumbangan sukarela Pak, lumayan buat beli obat balancat (kutu air),” ujar warga sambil tersenyum saat pengguna jalan melintas, Senin (6/3/2023).
Berdasarkan pantauan, banjir yang saat ini terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Banjar ketinggian air-nya mulai menurun. Namun, sebagian jalan di Kecamatan Martapura Barat digenangi air, seperti di Desa Sungai Rangas dan Desa Sungai Batang.
Kemudian banjir juga masih terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Sungai Tabuk, Martapura Timur dan beberapa kecamatan lainnya.