KBK.News, KUALA KAPUAS –Percekcokan berujung tragis terjadi di sebuah barak Jalan Jawa, Kelurahan Selat Tengah, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas, Minggu (16/10/2022) malam.

Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Tri Yana Dewi (49) ditemukan terkapar bersimbah darah setelah diduga dipukul dengan tabung gas melon 3 kilogram oleh seorang pria bernama Anwar (43), yang berprofesi sebagai petani.

Dilansir dari seputarborneo.news, korban diketahui merupakan warga Jalan Kalimantan, Gang Beringin, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, sedangkan pelaku berasal dari Desa Pulau Kaladan, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas.

Kapolres Kapuas AKBP Qori Wicaksono melalui Kapolsek Selat Kompol Permadi membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menjelaskan, penganiayaan bermula dari cekcok mulut antara korban dan pelaku di dapur barak.

BACA JUGA :  IRT Dicegat saat Bawa Narkotika di Jalan Veteran Banjarmasin, Mengaku Disuruh Kakak

“Saat itu korban sedang di dapur, kemudian dicekik sambil didorong hingga terjatuh dalam posisi telentang di dekat pintu belakang. Pelaku langsung memukul kepala korban dengan tabung gas elpiji 3 kg yang ada di sekitar dapur,” ungkap Kapolsek, Selasa (18/10/2022).

Akibat pukulan keras itu, korban mengalami luka robek di bagian dahi dan pingsan di tempat. Warga sekitar yang mendengar keributan segera melapor ke pihak kepolisian, dan korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

“Korban masih dalam perawatan. Sementara pelaku sudah kita amankan untuk proses hukum lebih lanjut,” tambah Kompol Permadi.

Kasus ini kini ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Selat, sementara motif pasti di balik pertengkaran tersebut masih dalampenyelidikan.