KBK.News, MARTAPURA – Dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif menjelang Pilkada 2024, Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas) Bhayangkara Kalimantan Selatan, menggelar penyuluhan, Kamis (25/7/2024) pagi.
Kegiatan tersebut, digelar di Kediaman Ketua Pokdar Kamtibmas Bhayangkara Provinsi Kalimantan Selatan, Warhamni, yang bertempat Desa Sungai Landas, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.
“Alhamdulillah, hari ini kami dari Pokdar Kamtibmas Bhayangkara Kalimantan Selatan, menggelar penyuluhan bersama banyak komponen, dari Kepolisian, TNI, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Anggota DPRD, dan undangan lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu,” ujar Ketua Pokdar Kamtibmas Bhayangkara Provinsi Kalimantan Selatan, Warhamni.
Dengan digelarnya kegiatan penyuluhan tersebut, lanjut Warhamni, diharapkan bisa menciptakan suasana yang kondusif untuk masyarakat Kalsel, khususnya di Kabupaten Banjar menjelang Pilkada serentak 2024.
“Tentunya, siapapun yang akan menjadi pilihan kita nanti, jangan sampai perbedaan pilihan membuat kita bertengkar, siapapun yang menang pada Pilkada nanti masyarakat harus tetap bersatu dan saling menjaga situasi agar tetap kondusif,” jelas Anggota DPRD Banjar ini.
Sementara itu, Kasudbit Binpolmas Polda Kalsel, AKBP Husni Thamrin, mengatakan pihaknya sudah menggelar sosialisasi Kamtibmas dengan beberapa unsur dan organisasi.
“Jadi, kami hari ini bekerjasama dengan Pokdar kamtibmas Provinsi Kalsel, mengajak anggota pokdar menjelang pilkada nanti bagaimana kita menjaga cipta kondisi untuk kesuksesan pelaksanaan Pilkada serentak 2024,” papar AKBP Husni Thamrin.
“Kami dari Binmas sudah melakukan kunjungan ke beberapa unsur, minggu kemarin kita ke Kesbangpol Provinsi Kalsel, kita kumpulkan Ormas untuk bagaimana menciptakan kondisi yang kondusif,” lanjutnya.
Oleh karena itu, tambah Thamrin ia mengimbau agar masyarakat harus tetap bisa menjaga persatuan, terlebih saat menjelang Pilkada saat ini yang kondisinya sudah mulai memanas.
“Apapun perbedaannya kita akan melakukan demokrasi politik pemimpin di daerah dan persatuan-persatuan tetap terjaga,” tutupnya.