KBK.NEWS MARTAPURA – Tokoh pemekaran Gambut Raya, Aspihani Ideris kritik pedas pengadaan mobil dinas pimpinan DPRD Kabupaten Banjar yang dinilai terlalu mewah dan tidak peka dengan kondisi rakyat, Selasa (26/11/2024).
“Saya tidak melihat ada urgensinya menyediakan mobil dinas yang terkesan mewah untuk unsur pimpinan DPRD Kabupaten Banjar Periode 2024 – 2029,” jelas Aspihani Ideris, Selasa (26/11/2024).
Menurut Aspihani, seharusnya wakil rakyat, terlebih lagi pimpinan DPRD Kabupaten Banjar itu peka terhadap kondisi masyarakat atau rakyat saat ini. Masyarakat saat ini masih banyak yang hidup susah dengan himpitan persoalan ekonomi.
“Saya setuju dengan pernyataan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi yang meminta agar unsur pimpinan dari Partai Gerindra untuk tidak menggunakan mobil dinas mewah DPRD Banjar,” imbuh Aspihani Ideris yang juga Ketua Umum Organisasi Advokat P3HI ini.
Aspihani juga mengungkapkan, bahwa jangan sampai karena disediakan pihak eksekutif mobil dinas mewah, sehingga membuat pihak legislatif tidak lagi kritis dalam mengawasi eksekutif.
“Kita berharap jangan sampai itu terjadi dengan unsur pimpinan DPRD Kabupaten Banjar. Mereka sebagai pejabat publik wajar jika menjadi bahan kritik masyarakat,” pungkas Aspihani Ideris disela kunjungannya ke Kedubes Malaysia.
Unsur pimpinan DPRD Kabupaten Banjar menerima 4 unit mobil dinas Hyundai Palisade yang harganya diatas satu miliar rupiah.
Satu unit Hyundai Palisade tipe Signature XRT untuk Ketua Dewan H Agus Maulana. Adapun tiga unit lainnya tipe Signature untuk para wakil dewan, yaitu Irwan Bora, Akhmad Rizanie Anshari, dan KH Ali Murtado.
Menurut Manajer Hyundai Banjarmasin, Hans Coky, harga Palisade tipe Signature XRT Rp. 1.074.000.000, adapun yang non XRT Rp. 1.039.000.000.