Parpol pengusung Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Banjar H Rusli – Guru Fadhlan di Pilkada Kabupaten Banjar 2020 diprediksi melebihi syarat minimal (28/2/2020).
Setelah menerima surat keputusan (SK) dari Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), maka Pasangan H Rusli – Guru Fadhlan sudah mendapat dukungan 7 dari 9 kursi yang dibutuhkan. Sebab, syarat minimal untuk bisa maju di Pilkada Kabupaten Banjar pasangan calon adalah 9 kursi di DPRD Banjar atau 20 persen.
Pasangan H Rusli – Guru Fadhlan diprediksi juga akan mendapat SK Partai Golkar, bahkan partai politik lainnya. Untuk Partai Golkar, H Rusli satu-satunya bakal calon bupati yang mendapat rekomendasi dari DPD Partai Golkar Kalimantan Selatan.
Kepastian Pasangan H Rusli – Guru Fadhlan mendapat dukungan Partai Golkar sebelumnya telah disampaikan Ketua Harian DPD Partai Golkar Kalsel Supian HK di Banjarmasin beberapa waktu lalu. Menurut Supian HK, H Rusli adalah kader Partai Golkar yang berpengalaman dan sudah 2 kali menjadi Ketua DPRD Banjar.
“Rekomendasi DPD Partai Golkar di Pilkada Kabupaten Banjar untuk Pasangan H Rusli – Guru Fadhlan. Aku sendiri yang tanda tangan,” ujar Supian HK ketika jumpa pers dengan awak media beberapa waktu lalu.
Sementara itu, H Rusli ketika dikonfirmasi membenarkan, bahwa ia mendapat dukungan partai politik (Parpol) untuk maju di Pilkada Kabupaten Banjar 2020.
“Syukur Alhamdulillah, kami mendapat dukungan dan kepercayaan dari partai politik, yakni SK dari PPP dan PKS. Insya Allah SK dukungan partai politik akan terus bertambah, sehingga syarat minimal 9 kursi di DPRD Banjar terpenuhi,” jelas Politisi Senior Partai Golkar ini.
Berdasarkan data PPP di DPRD Banjar memiliki 5 kursi, PKS 2 kursi, jadi jumlah sementara 7 kursi. Kalau ditambah dengan dukungan Partai Golkar yang mempunyai 8 kursi di DPRD, maka jumlahnya 15 kursi dan hal itu lebih dari cukup bagi Pasangan H Rusli – Guru Fadhlan melaju di jalur parpol.
Kemudian tidak tertutup peluang dukungan parpol terhadap Pasangan H Rusli – Guru Fadhlan akan terus bertambah, bahkan menjadi sebuah koalisi besar.