BANJARBARU – Emi Lasari berhasil perjuangkan PKL Kota Banjarbaru untuk untuk bisa membuka lapak di lahan milik PT Angkasa Pura I di Jalan Ahmad Yani Km 27 Banjarbaru, Senin (31/1/2022).
Para pedagang kaki lima (PKL) yang membuka lapak di bahu Jalan Ahmad Yani Km 27 Banjarbaru sempat digusur dan ditertibkan Satpol PP Kota Banjarbaru. Akibatnya puluhan PKL ini terpaksa harus mencari lapak lain, bahkan berhenti sementara menggelar usahanya.
Melihat kondisi yang memprihatinkan ini, seorang aktivis kemanusiaan Kalsel Emi Lasari berupaya membantu para PKL agar masih bisa menjalankan usahanya. Emi Lasari bertemu dengan GM Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Doni Subandono dan berhasil membuat kesepakatan untuk PKL.
“Alhamdulillah perjuangan akhirnya berhasil dan GM Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin bersedia meminjamkan tempat untuk PKL membuka lapak,” jelasnya, Senin (31/1/2022).
Menurut Emi Lasari yang juga anggota DPRD Kota Banjarbaru ini, sedikitnya ada 20 PKL yang telah ditertibkan Satpol PP beberapa waktu lalu. Pada kesepakatan dengan GM Angkasa Pura I Bandara Syamsudin para PKL diperbolehkan menggunakan lahan di Km 27 tersebut, namun masuk ke dalam pagar eks Rumah Makan Subur.
“PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor bersedia meminjamkan lahannya tanpa harus bayar atau gratis, namun harus menjaga kebersihan,” tegas Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Banjarbaru ini.
Pada kesempatan ini Emi Lasari juga mengungkapkan, selain lahan eks Rumah Makan Subur tersebut, pihaknya PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin juga menyiapkan lahan alternatif lainnya, yakni di kawasan lapangan golf.
“Semoga kesepakatan ini segera direalisasikan dan dapat membantu PKL untuk mencari nafkah halal untuk keluarga mereka,” pungkas Emi Lasari.