Kantor Berita Kalimantan

Emma Rivilla Mundur Dari Partai Gerindra Untuk Lawan Politik Dinasti Di Daerah

Emma Rivilla Mundur dari Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Hulu Sungai Utara (HSU), Karena Ia Menduga Penunjukan Ketua Yang Baru Diduga Hanya Akan Melanggengkan Dinasti Di Daerah, Selasa (7/9/2021).

Kabar mengejutkan dari HSU, Emma Rivilla yang telah 8 tahun bergabung di Partai Gerindra menyampaikan pengunduran dirinya.

“Saya mengundurkan diri dari Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Hulu Sungai Utara (HSU) dan KTA akan saya kembalikan,” tegasnya, Selasa (7/8/2021).

Menurut Emma, alasan pengunduran dirinya ini setelah mendapat informasi yang valid mengenai penunjukan Ketua DPD Partai Gerindra HSU untuk menggantikan almarhum Syaidillah. Penunjukan langsung adalah sangat tidak demokratis dan terkesan otoriter serta memunculkan sejumlah dugaan negatif di masyarakat.

Emma Rivilla Mundur Dari Partai Gerindra HSU Untuk Lawan Politik Dinasti Di Daerah

“Saya bersama para anak muda dan tokoh masyarakat di HSU, bersama Tim Sekber 02 dan H2D telah membuktikan kemenangan. Tujuan kami agar para pemimpin yang terpilih adalah yang terbaik serta bukan para dinasti,” tegas Emma Rivilla.

Ketua Brigade 08 HSU ini juga menyatakan, keputusannya mundur dari Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Hulu Sungai Utara sudah bulat. Karena ia tidak sepaham dengan pola penunjukan yang tidak memperhatikan suara para kader.

“Saya tidak berniat menjadi Ketua DPD Partai Gerindra HSU. Saya menduga penunjukan ketua yang baru hanya akan melanggengkan dinasti di Hulu Sungai Utara, dan itu ada benang merahnya, karena itu saya mundur,” pungkas Emma Rivilla.

 

 

Exit mobile version