Badan Pengawaslu Pemilu (Bawaslu) Kota Banjarmasin kini jalankan program Singgahi Bawaslu guna meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat mengawasi pilkada serentak 2020 (11/1/2020).
Hal ini disampaikan Komisioner Bawaslu Kota Banjarmasin Divisi Pengawasan, Rahmadiansyah kepada media di Banjarmasin.
“Hari ini kami mengundang Pengurus HMI Banjarmasin, dan BEM UIN Banjarmasin untuk singgah di Bawaslu Banjarmasin. Disini kami berbagi info tentang pilkada 2020 di Kota Banjarmasin dan langkah-langkah pengawasan yang akan dilakukan,” jelasnya (11/1/2020).
Pada kesempatan ini Rahmadi dan para Komisioner Bawaslu Banjarmasin sosialisasi tentang tahapan pilkada 2020 kini sudah mulai berjalan.
“Kita sosialisasikan kepada para mahasiswa dan masyarakat mengenai tahapan pilkada 2020. Hal itu mengacu sebagaimana pada Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No 16 Tahun 2019 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Pemilihan Kepala Daerah,” tandasnya.
Koordinator Penindakan Pelanggaran, Subhani mengatakan, program Singgahi Bawaslu yang mengundang HMI dan BEM UIN Banjarmasin tujuannya mengembangkan pengawasan partisipatif masyarakat. Hal program seperti ini, ungkap Subhani sudah dirancang Bawaslu RI.
” Program ini bertujuan juga menyerap permasalahan pada pelaksanaan pilkada dari seluruh elemen masyarakat. Dari situ diharapkan bisa jadi acuan rekomendasi perbaikan kepada penyelenggara pemilu,” ujarnya.
Pada kesempatan ini Subhani juga menyampaikan pentingnya peran aktif mahasiswa dalam mengawasi jalannya tahapan pilkada. Sebab, mahasiswa terangnya merupakan punya kemampuan sosial kontrol yang dapat membantu terlaksananya pilkada yang demokratis.
“Mahasiswa harus terlibat aktif dan lebih dalam membantu pengawasan, sehingga menjadi pelopor dalam melapor,” pungkas pria bertubuh gempal ini.