KBK.NEWS, PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalteng tingkatkan pengawasan kesehatan hewan untuk keperluan Ibadah Kurban di Hari Raya Idul Adha 1443 H, Jumat (31/5/2024).
Menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H yang diikuti dengan Ibadah kurban, Pemerintah Kota Palangka meningkatkan pengawasan terhadap kesehatan hewan kurban.
Pengawasan dan pemeriksaan kesehatan hewan kurban tersebut dilakukan melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palangka Raya.
Kepala DPKP Kota Palangka Raya, Sugiyanto mengatakan, tim khusus telah pihaknya bentuk untuk mengawasi kesehatan hewan kurban. Pengawasan dilakukan semenjak hewan tiba di Kota Palangka Raya sampai dengan menjelang H pemotongan hewan kurban.
“Kami terus melakukan pemantauan kesehatan hewan hingga H-1 jelang Hari Raya Idul Adha 1445 H . Saat ini ada 624 ekor sapi dan 400 ekor kambing yang dipantau, dan jumlah ini akan terus bertambah mengingat hewan kurban dari Kalimantan Selatan dan Kabupaten Pulang Pisau masih berdatangan,” kata Sugiyanto, Rabu (29/5/2024).
Sugiyanto juga mengingatkan agar masyarakat lebih berhati-hati dalam memilih hewan kurban. Masyarakat harus memilih hewan kurban yang sehat dan telah diperiksa kesehatannya.
“Hewan kurban yang sehat akan diberi tanda khusus atau peneng, dan DPKP Kota Palangka Rayab akan mengeluarkan surat resmi yang menjamin kesehatan hewan tersebut,” Imbuhnya.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Kesehatan Masyarakat, Veteriner, Pengolahan, dan Pemasaran Hasil Ternak, DPKP Kota Palangka Raya, Ganjar Priyatno, menambahkan, distribusi atau pasokan hewan kurban dari luar daerah masih berlangsung.
Ganjar memperkirakan, jumlah hewan kurban akan mencapai 1.500 ekor sapi dan sekitar 600 ekor kambing. Ia juga beberapa penyakit yang harus diwaspadai yang bisa menjangkit hewan kurban, seperti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta Lesions and Skin Diseases (LSD).
“Semua sudah ditangani dengan baik dan hewan-hewan kurban telah diberikan vaksin. Dua penyakit yang saat ini banyak menyerang hewan kurban, PMK dan LSD. Tidak perlu terlalu dikhawatirkan, karena kita memiliki vaksinnya. Tim kesehatan kami terus bergerak untuk memeriksa kesehatan hewan kurban guna memastikan keamanan menjelang Hari Raya Idul Adha agar memberikan kenyamanan bagi masyarakat,” ungkap Ganjar.
Menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H di Kota Palangka Raya, beber Ganjar, sih akan datang pasokan hewan kurban dari Sulawesi dan NTT. Semua hewan kurban yang tiba dan dijual akan diperiksa secara bertahap untuk memastikan ketersediaan hewan kurban yang sehat dan aman sebelum Hari Raya Iduladha.
” DPKP Kota Palangka Raya berkomitmen untuk menjaga kesehatan hewan kurban melalui serangkaian pemeriksaan berkesinambungan. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat dapat melaksanakan ibadah kurban dengan tenang dan aman,” pungkas Ganjar Priyatno.
Sumber : (MC. Kota Palangka Raya/Nitra/ndk)