KBK.NEWS JAKARTA – Menjelang pertandingan krusial Timnas Indonesia menghadapi Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, pelatih kepala Patrick Kluivert menyoroti krusialnya dukungan langsung dari keluarga para pemain.

Hal tersebut disampaikan Kluivert secara khusus dengan mendesak Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk memfasilitasi akses khusus bagi keluarga, belajar dari insiden yang terjadi saat laga melawan Arab Saudi.

Mantan legenda Timnas Belanda dan FC Barcelona itu mengungkapkan kekecewaannya atas insiden sebelumnya, di mana keluarga pemain kesulitan masuk dan menyaksikan pertandingan secara langsung. Kluivert berharap PSSI dapat menyiapkan pengaturan akses yang lebih baik untuk pertandingan melawan Irak yang akan digelar dini hari nanti.

“Saya pikir federasi perlu, pertama-tama, menyediakan tiket bagi anggota keluarga pemain secara bersama. Ada perempuan hamil, ada anak-anak — situasi seperti itu tidak boleh terjadi lagi,” ujarnya dengan nada kecewa.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Bertolak ke Jepang, Siap Hadapi Laga Penutup Kualifikasi Piala Dunia 2025

Mantan asisten pelatih Timnas Belanda tersebut menekankan bahwa kehadiran suporter dan keluarga di tribun memiliki peran vital dalam membangkitkan semangat juang para pemain, terutama di laga penentuan ini.

“Sudah saya katakan sejak pertama kali saya datang ke sini — dan akan terus saya katakan — suporter adalah pemain ke-12 di mana pun kami berada,” tegas Kluivert.

“Kami sangat bersyukur dan menghargai dukungan mereka yang selalu ada di belakang kami. Besok akan sama, kami bermain untuk suporter, untuk negara, dan untuk keluarga kami. Itulah yang paling penting,” tambahnya.

Dukungan moral, baik dari suporter di stadion maupun keluarga, diyakini akan menjadi suntikan energi tambahan bagi skuad Garuda. Kemenangan atas Irak menjadi harga mati untuk menjaga asa lolos ke babak kelima Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Sumber : inibalikpapan.com