PALANGKA RAYA – Antisipasi kenaikan harga sembako jelang Bulan Ramadan 1443 H, Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto meminta agar Pemko Palangka Raya lebih maksimal gelar operasi pasar, Minggu (13/3/2022).
“Langkah antisipasi itu melalui kebijakan yang tepat. Seperti operasi pasar murah yang disertai dengan mengoptimalkan pengawasan,” ungkapnya, Jumat (11/3/2022).
Menurut Sigit, pemerintah harus jauh-jauh hari lebih maksimal menggelar operasi pasar murah untuk semua jenis kebutuhan pokok atau sembako.
“Terutama menjelang Bulan Ramadan 1443 H. Untuk itu ada baiknya dilaksanakan operasi pasar sembako,” tegas Ketua DPRD Kota Palangka Raya ini.
Persoalan lain selain operasi pasar, beber Sigit, yakni memastikan distribusi dan ketersediaan sembako secara merata di Kota Palangka Raya. Hal itu akan sangat menentukan untuk stabilitas harga dan terjangkau selama Bulan Ramadan 1443 H.
Kalau pemerintah menjaga ketersediaan dan melakukan operasi pasar, ungkap Sigit, maka harga sembako akan stabil serta murah. Hal tidak akan membuat masyarakat belanja sembako secara berlebihan jika sudah terpenuhi kebutuhannya.
Sigit yang juga Ketua Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) menilai, jika skema subsidi bisa diterapkan sesuai aturan, maka kelangkaan minyak goreng bisa diatasi.
“Intinya, mengatasi kelangkaan bahan pokok ini tidak hanya terkait minyak goreng saja, namun pada semua bahan pokok yang selama ini menjadi kebutuhan dasar masyarakat,” pungkasnya. (MC. Isen Mulang.1/wspd/toeb).