Site icon Kantor Berita Kalimantan

Jemaah Asal Malaysia Turut Isi Penginapan Gratis Jelang Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul

Pesantren Iqdamul Ulum yang disulap menjadi penginapan gratis jemaah Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul. (Foto : Rizal)

KBK.News, MARTAPURA – Menjelang perhelatan Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul, beberapa penginapan gratis yang disediakan oleh para dermawan sudah mulai terisi, bahkan ada jemaah yang berasal dari negara tetangga Malaysia, Jumat (12/1/2024).

Salah satu penginapan gratis yang terletak di Desa Tunggul Irang Ulu, yang merupakan sekolah Pesantren Iqdamul Ulum dan SDN Tunggul Irang yang dialihfungsikan sementara menjadi penginapan gratis jemaah haul.

Kedua penginapan gratis tersebut beroperasi sejak Jumat (12/1/2024) dan akan berhenti beroperasi pada Senin (15/1/2024) siang mendatang.

Dari informasi yang didapatkan, penginapan gratis di Iqdamul Ulum dapat menampung kurang lebih 500 orang jemaah. Hingga saat ini, penginapan tersebut sudah mulai diisi tamu, dan dihidangkan makanan gratis oleh relawan.

“Alhamdulillah disini sudah full, semua orang yang mau menginap sudah terdata,ada 18 ruangan yang disediakan sebagai kamar, 13 wc dan 4 kamar mandi. Jemaah perempuan dan laki-laki pun penempatannya dipisah. Saat ini untuk satu ruangan kita batasi hanya 20 orang, namun selebihnya kondisional saja,” ujar pengurus Yayasan Iqdamul Ulum, Noor Yahman, Jumat (12/1/2024) sore

Pada tahun sebelumnya, lanjut Yahman, jamaah dari luar Kalsel mendominasi penginapan gratis ditempatnya, seperti Kaltim, Kalteng, hingga pulau Sumatera.

Sementara itu, penginapan gratis di SDN Tunggul Irang Ulu, jemaah yang sudah terdata ingin menginap ada sekitar 400 orang. Disekolah ini, terdapat 12 ruang kelas yang tersedia dan empat WC umum serta perpustakaan yang difungsikan sebagai musholla.

“Saat ini yang datang sudah hampir 100 orang, para jemaah yang datang langsung disambut dengan hidangan yang dimasak oleh ibu-ibu kampung setempat,” tutur Aan, selaku Koordinator Lapangan Penginapan SDN Tunggul Irang Ulu.

Ia menambahkan, jemaah yang menginap di SDN Tunggul Irang Ulu tersebut juga didominasi dari luar pulau Kalimantan.

“Disini sudah ada yang terdaftar dari Jakarta, Semarang dan paling jauh Malaysia, tapi jemaah dari luar daerah tersebut belum sampai di penginapan dan kemungkinan akan tiba pada Sabtu (13/1/2024) sore.” pungkasnya.

Exit mobile version