Kebut Persiapan PSU Banjarbaru, KPU Kalsel Sortir 102 Box Surat Suara dalam Sehari
KBK.News, BANJARBARU – Menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru pada 19 April 2025, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan terus mengintensifkan berbagai tahapan penting, termasuk proses sortir dan pelipatan surat suara yang digelar Kamis (10/4/25) di Gudang Logistik KPU, Kota Banjarbaru.
Kegiatan ini menjadi salah satu tahapan krusial dalam memastikan setiap lembar surat suara siap digunakan pada hari pemungutan suara.
Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kalsel, Fahmi Failasopa, menyampaikan bahwa proses sortir dan lipat dimulai sejak pagi hari pukul 08.30 WITA.
“Ada 50 petugas sortir lipat, mereka masing-masing melipat sebanyak 2 box surat suara,” katanya.
Dalam satu box terdapat 2.000 lembar surat suara. Dengan setiap petugas menangani dua box, maka total surat suara yang dilipat mencapai 4.000 lembar per orang. Total keseluruhan yang akan disortir dan dilipat hari ini adalah 102 box.
“Jadi satu box surat suara itu isinya 2000 lembar, ditotal seluruh box-box itu ada 102 box,” sebut Fahmi.
Sebelum kegiatan dimulai, KPU memberikan arahan kepada para petugas terkait tata cara pelipatan dan penyortiran, termasuk menjaga kebersihan ruang kerja dan larangan membawa makanan atau minuman ke dalam area pelipatan.
“Misal ketika ditemukan ada surat suara yang robek, rusak, atau tinta yang meluber ke kolom surat suara maka itu disortir dan tidak dilipat karena dikategorikan surat suara rusak,” jelasnya.
“Kalau ada yang ingin makan, lapar dan seterusnya agar meninggalkan ruangan ini dan makan di tempat lain atau di luar tempat area pelipatan,” sambung Fahmi.
Berdasarkan pengalaman pada Pilkada sebelumnya, proses sortir dan pelipatan surat suara ditargetkan rampung dalam satu hari.
“Pilkada 2024 lalu ada dua surat suara yakni Pemilihan Gubernur dan Pemilihan Wali Kota itu selesai dalam dua hari, maka proses yang sama kita targetkan selesai dalam satu hari,” tuturnya optimis.
Petugas yang terlibat kali ini juga bukan orang baru. Mereka adalah warga sekitar yang sebelumnya turut serta dalam proses penyortiran surat suara saat Pemilu 27 November 2024 lalu.
“Jadi pada prinsipnya mereka sudah memiliki pengalaman untuk melakukan proses sortir lipat ini,” ungkap Fahmi.
Tak hanya fokus pada kualitas, keamanan juga menjadi prioritas. Selama proses sortir dan pelipatan berlangsung, Gudang Logistik KPU terus dijaga ketat oleh petugas gabungan dari KPU dan pihak kepolisian.
“Ini terus dijaga oleh petugas KPU bersama Polres Banjarbaru yang bergantian melakukan pengamanan di objek vital Pilkada di Kota Banjarbaru, termasuk gudang logistik ini,” sebutnya.
Salah satu petugas sortir, Ayu, juga membagikan pengalamannya. Ia mengaku sudah terbiasa dengan proses ini karena pernah bertugas di Pilpres, Pileg, dan Pilkada sebelumnya.
“Alhamdulillah tidak ada kendala, aman saja, ini baru 300 surat suara yang telipat, jadi masih banyak lagi,” pungkasnya.