Kantor Berita Kalimantan

Ketua DPRD Banjar Muhammad Rofiqi Bertemu Konjen RI Di Jeddah Upayakan Pembebasan TKI Asal Martapura

JEDDAH – Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi bertemu dengan Konsulat Jenderal (Konjen) RI di Jeddah, Eko Hartono membahas upaya pembebasan pekerja migran asal Martapura, Kamis (15/9/2022).

Perjuangan Ketua DPRD Banjar H Muhammad Rofiqi untuk memberikan bantuan, perlindungan, hingga pembebasan Nenek Nurhidayah (66) TKI atau buruh migran asal Kota Martapura terus berlanjut. Setelah menemui Dirjen Perlindungan WNI di Jakarta dilanjutkan bertemu langsung Konjen RI, Eko Hartono di Jeddah, Arab Saudi.

IMG-20220916-WA0001
Ketua DPRD Banjar H Muhammad Rofiqi Bertemu Konjen RI Di Jeddah Arab Saudi, Kamis (15/9/2022).

Ketua DPRD Banjar H Muhammad Rofiqi yang didampingi anggota DPRD Kabupaten Banjar H Gusti Abdurrachman (Antung Aman) diterima langsung Konjen RI Eko Hartono di ruang kerjanya.

“Alhamdulillah, setelah saya sampaikan persoalan nenek Nur Hidayah ke Pak Konjen, beliau menegaskan siap memberikan perlindungan dan bantuan hukum maksimal kepada nenek yang kini masih mendekam di Penjara Al-Zahir, Jeddah,” jelas Ketua DPRD Banjar H Muhammad Rofiqi.

Menurut Rofiqi, Konjen RI siap melakukan fasilitasi bagi kuasa hukum dan juga pihak keluarga agar nenek Nurhidayah dapat bantuan sesuai aturan hukum di Arab Saudi.

” InsyaAllah nenek Nur Hidayah akan mendapat keadilan dan perlindungan hukum. Mari kita doakan agar nenek asal Kota Martapura ini bisa bebas dan berkumpul lagi dengan anak cucunya di Indonesia,” ucap Alumni Fakultas Hukum Universitas Diponegoro Semarang ini.

Ketua DPRD Banjar H Muhammad Rofiqi saat ke Dirjen Perlindungan WNI Kemenlu di Jakarta.

Sekitar 1 bulan yang lalu Ketua DPRD Kabupaten Banjar Muhammad Rofiqi bersama pengacara Arifin & Partner bertemu Dirjen Perlindungan WNI di Kemenlu bahas upaya pembebasan TKI asal Martapura, Rabu (10/8/2022).

Kedatangan Ketua DPRD Banjar Muhammad Rofiqi bersama Pengacara Arifin & Partner ke Kantor Kemenlu tersebut sebagai bukti keseriusan untuk membantu nenek Nur Hidayah (66), TKI yang kini bermasalah hukum di Arab Saudi.

Exit mobile version