KBK.NEWS, MARTAPURA – Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi mengingatkan semua anggota DPRD untuk menjaga marwah dengan tidak meminta – minta sumbangan dan menjadikan BUMD sebagai sapi perahan, Rabu (3/1/2024).
Pernyataan Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi tersebut ia sampaikan setelah ia menerima laporan adanya anggota DPRD Kabupaten Banjar yang diduga meminta – minta sumbangan ke BUMD milik Pemkab Banjar. Hal tersebut menurutnya membuat citra yang buruk terhadap DPRD Kabupaten Banjar sebagai wakil rakyat.
” Saya mengingatkan kepada rekan – rekan semua agar sama – sama menjaga nama baik dan marwah kita sebagai wakil rakyat di DPRD Kabupaten Banjar. Jangan sampai ada tudingan negatif bahwa anggota DPRD menjadikan BUMD sebagai sapi perahan untuk keperluan pribadi,” tegas Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi, Rabu (3/1/2024) siang.
Sebagai wakil rakyat di DPRD yang mempunyai fungsi pengawasan, beber Rofiqi, seharusnya memberikan contoh yang baik dengan membantu BUMD agar bisa memberikan kontribusi pendapatan asli daerah (PAD) yang lebih baik.
“Kalau BUMD milik Pemkab Banjar tidak diganggu seperti menjadi sapi perahan, maka ia akan sehat dan mempu memberikan kontribusi PAD yang lebih baik. Dengan PAD yang lebih baik itu bisa digunakan untuk pembangunan di daerah,” pungkas politisi muda Partai Gerindra ini.