
Para alumnus Fakultas Hukum ULM yang tergabung dalam kepengurusan IKA ULM yang dipimpin pengacara senior DR H Fauzan Ramon SH MH foto bersama usai buka puasa bersama (Foto Mercy)
KBK.News, BANJARMASIN– Ketua Ikatan Alumni Universitas Lambung Mangkurat (IKA ULM), Dr. H. Fauzan Ramon, SH, MH, mendesak Universitas Lambung Mangkurat (ULM) untuk mempertahankan akreditasi A yang masih berlaku hingga Maret 2029.
Pernyataan ini disampaikan di sela-sela acara buka puasa bersama pengurus IKA ULM yang berlangsung di Ruang Meranti, Hotel Tree Park, Banjarmasin,Kamis (27/3/2025) malam
Belakangan ini, ULM diterpa kabar penurunan akreditasi menjadi C imbas kasus plagiat tesis yang melibatkan seorang profesor.
Meski hingga saat ini masih belum ada keputusan menteri soal penurunan itu, namun hal tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran di kalangan alumni, mahasiswa, dan masyarakat luas karena dapat berdampak pada reputasi serta daya saing lulusan ULM di dunia kerja.
Dr. Fauzan Ramon menegaskan bahwa pihak rektorat harus bertanggung jawab atas polemik ini. Jika tidak mampu mengembalikan kepercayaan publik dan mempertahankan akreditasi A, ia meminta Rektor ULM Prof. Dr. Ahmad Alim Bachri, SE., M.Si. untuk mundur dari jabatannya. “Jika pimpinan universitas tidak bisa menjaga marwah akademik dan nama baik almamater, lebih baik mundur. Jangan sampai ini merugikan mahasiswa dan alumni ke depannya,” tegas Fauzan.
Bahkan, pengacara senior yang juga Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Kalsel ini mengancam akan mengorganisir aksi demonstrasi besar-besaran jika tidak ada langkah konkret dari pihak rektorat.
Menurut konsultan hukum di lima perusahaan besar di Kalsel ini akreditasi adalah faktor krusial yang menentukan masa depan lulusan ULM dalam mendapatkan pekerjaan dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Sekretaris IKA ULM, Dr. Rusdi, SH, MH, turut mengungkapkan kekhawatirannya. Ia menyoroti dampak akreditasi terhadap peluang kerja alumni. “Persaingan dunia kerja semakin ketat. Jika akreditasi universitas turun, lulusan kita bisa kesulitan bersaing dengan lulusan dari universitas lain,” ujarnya. Ia mendesak pihak universitas untuk segera melakukan langkah strategis guna mempertahankan akreditasi dan memulihkan nama baik ULM.
Penulis/Editor : Iyus