Lanjutan Kasus Dugaan Korupsi DPMD Batola : 12 Saksi Sudah Diperiksa, Belum Ada Tersangka
KBK.News, MARABAHAN–Penanganan kasus dugaan korupsi di lingkungan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Barito Kuala (Batola) terus bergulir.
Hingga akhir Juli ini, Kejaksaan Negeri (Kejari) Batola telah memeriksa total 12 orang saksi.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Batola kepada wartawan, Senin (28/7/2025).
“Sudah 12 saksi kami mintai keterangan. Saat ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka, dan masih ada beberapa saksi lain yang akan diperiksa dalam waktu dekat,” ungkapnya.
Pemeriksaan para saksi ini merupakan bagian dari penyelidikan dugaan penyelewengan dana program kegiatan di DPMD Batola yang bersumber dari APBD.
Kejaksaan memastikan proses hukum berjalan secara profesional dan transparan.
Meski belum diumumkan secara resmi siapa saja yang diperiksa, namun sumber internal menyebut mereka berasal dari unsur pejabat dinas, dan pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan kegiatan di lingkungan DPMD.
Sebelumnya, Tim Penyidik Tindak Pidana Khusus melakukan penggeledahan di Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Rabu (18/6/2025) lalu
Penggeledahan dilakukan sejak pukul 10.30 hingga 15.00 WITA dipimpin oleh Kasi Pidsus M. Wida Prayogi Saputra, S.H., bersama Kasi Intelijen Mohammad Hamidun Noor, S.H., M.
Pihak Kejaksaan menegaskan akan menindaklanjuti kasus ini hingga tuntas .