Tim Hukum Denny Indrayana (H2D) Gelar Operasi Senyap Di 13 Kabupaten /Kota TIndak Lanjuti Laporan Masyarakat Dan Relawan Terhadap Serta Temukan Fakta Dugaan Pelanggaran, Minggu (27/12/2020).
Setelah pulang dari Jakarta dan bertemu dengan Ketua Tim Hukum Denny Indrayana, Febri Diansyah, anggota Tim Hukum H2D langsung menggelar operasi senyap. Pada operasi senyap bersama para relawan ini ditemukan sejumlah tambahan alat bukti baru di beberapa titik terjadinya dugaan pelanggaran.
Tim Hukum Paslon Gubernur Kalsel Haji Denny Indrayana – Haji Difriadi (H2D) Isrof Parhani menyampaikan, bahwa pihaknya menemukan sejumlah data dan fakta baru terkait dugaan pelanggaran, dan segera dikirim ke Jakarta.
“Alhamdulillah informasi dari masyarakat sangat membantu bagi kami Tim Hukum H2D melaksanakan operasi senyap di lapangan. Salah satu yang kami dapatkan, bahkan kami saksikan langsung dan rekam adanya dugaan untuk mengkondisikan para PPS, KPPS, dan PPK di salah satu kecamatan di Kalsel,” jelasnya, Minggu (27/12/2020) sore.
Dukungan informasi dari masyarakat dan relawan di 13 kabupaten/kota, kata Isrof sangat membantu Tim Hukum H2D melaksanakan operasi senyap ke sejumlah titik lokasi terjadinya dugaan pelanggaran.
“Prof Denny Indrayana mengucapkan terima kasih atas bantuan masyarakat dan relawan yang telah memberikan dukungan serta informasi sejumlah dugaan kecurangan. Insya Allah, Tim Hukum H2D bersama relawan tetap menjalankan operasi senyap yang hasilnya akan dibawa sebagai bukti tambahan ke Mahkamah Konstitusi (MK – red),” pungkasnya.