MARTAPURA – Setelah hampir satu bulan lalu disetujui pembentukan Pansus PT Baramarta, namun Tim Pansusnya belum juga dipilih dan dibentuk, sehingga keseriusan DPRD Kabupaten Banjar patut dipertanyakan, Selasa (2/5/2023).
Diduga sebagian besar anggota DPRD Kabupaten Banjar masih sibuk Perjadin keluar daerah ditambah lemahnya pengawasan masyarakat dan aktivis mengakibatkan pembentukan Tim Pansus PT Baramarta belum ada realisasinya.
DPRD Kabupaten Banjar telah berhasil menyetujui membentuk panitia khusus atau Pansus PT Baramarta pada rapat paripurna, Rabu (5/4/2023). Walau sudah hampir sebulan disetujui untuk dibentuk, tetapi sampai sekarang belum ada realisasi pembentukan Tim Pansus PT Baramarta.
Diduga sebagian besar anggota DPRD Kabupaten Banjar lebih mengutamakan perjalanan dinas (Perjadin) keluar daerah dibanding menyelesaikan persoalan yang ada di daerahnya sendiri. Contohnya pada pekan lalu seluruh Komisi di DPRD Kabupaten Banjar sibuk Perjadin ke luar daerah, sehingga yang menghadiri rapat paripurna hanya 11 orang dan parahnya lagi rapat tanpa kehadiran unsur pimpinan dewan, Rabu (26/4/2023).
Selain itu belum terbentuknya Tim Pansus PT Baramarta di DPRD Kabupaten Banjar diduga akibat sudah melemahnya desakan dan pengawasan masyarakat serta aktivis. Sebab, tidak terlihat lagi ada gerakan yang mendesak DPRD Banjar untuk segera membentuk Tim Pansus PT Baramarta.