MARTAPURA – Panitia Khusus (Pansus) PT BIM DPRD Banjar terima sejumlah laporan dan segera melakukan Sidak ke lahan Eks PKP2B untuk bahan laporan terbaru, Rabu (12/10/2022).
Sekitar 2 bulan yang lalu Pansus PT BIM DPRD Banjar melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke lahan tambang batu bara eks PKP2B PT BIM yang izinnya dicabut Pemerintah Pusat. Pada Sidak tersebut Pansus ini menemukan sejumlah aktivitas tambang batu bara ilegal di lahan Eks PKP2B PT BIM tersebut.
Kemudian hasil temuan adanya aktivitas tambang batu bara ilegal tersebut dilaporkan Pansus PT BIM ke Kementerian ESDM di Jakarta. Setelah itu ada operasi penertiban dan aparat penegak hukum terhadap para pelaku penambang batu bara ilegal, dan dari informasi yang didapat 1 orang saja yang ditetapkan tersangka dan kasusnya hingga sekarang belum jelas.
Ketua Pansus PT BIM DPRD Banjar, Saidan Pahmi mengatakan, bahwa pihaknya tetap memperjuangkan agar lahan PKP2B yang dicabut Pemerintah Pusat bisa di kembalikan ke daerah (Pemkab Banjar). Kalau sudah dikembalikan, maka diharapkan pengelolaannya dikembalikan ke daerah dan bisa mendatangkan manfaat bagi daerah dan juga masyarakat.
“Kami di Pansus PT BIM DPRD Banjar tetap berkomitmen memperjuangkan agar lahan PKP2B yang dicabut itu di kembalikan ke daerah,” jelasnya.
Sedangkan untuk pengawasan terhadap eks lahan PKP2B PT BIM, beber Saidan, pihaknya kembali akan menggelar Sidak. Hal itu untuk mengetahui kondisi terkini di lapangan, sehingga bisa menjadi bahan laporan, ketika dibutuhkan.
” Iya kami dari Pansus PT BIM DPRD Banjar kembali lagi akan menggelar Sidak, namun waktunya masih belum ditentukan. Nanti kalau Sidak kami juga bisa mengajak rekan – rekan dari media ke lapangan,” jelas politisi senior Partai Demokrat Kabupaten Banjar ini.
Sementara itu berdasarkan info dari berbagai sumber, lokasi eks PKP2B PT BIM sempat menjadi sepi pasca Sidak Pansus PT BIM DPRD yang dilanjutkan dengan operasi penertiban aparat penegak hukum. Info terkini sudah mulai ada terlihat mobil truk yang diduga bermuatan batu bara melintas di sekitar area lahan eks PKP2B PT BIM di Kecamatan Mataraman – Kecamatan Karang Intan.