Memprihatinkan dunia perpolitikan di Indonesia menjelang Pemilu 2014 , hasil survey LSI tingkat ketidakpercayaan masyarakat terhadap partai politik sangat tinggi, ketidakpercayaan terhadap para caleg juga rendah. Lalu akankah golput akan meningkat? Bisa ya dan bisa tidak , tetapi kecenderungan untuk peningkatan jumlah golput jauh lebih besar dibanding tidak.
” masyarakat di perkotaan lebih kritis terhadap Partai Politik dan para caleg yang mereka sodorkan,” jelas Pengamat Politik Taufik Arbain dari Pusat Kajian Politik dan Pembangunan Daerah. Menurutnya masyarakat perkotaan yang kritis tentu mengetahui segala sepak terjang Partai Politik berikut para Calegnya yang bermasalah dan telah terekspos melalui berbagai media, seperti tersandung masalah korupsi dan lainya , sehingga jejak rekam mereka tersebut bisa menambah angka golput.
” Golput atau Golongan Luput , eh salah dan yang benar Golongan Putih , yang memilih untuk tidak memilih pada Pemilu Legislatif adalah sebuah pilihan juga,” kata Kantor Berita Kalimantan
Tetapi Kantor Berita Kalimantan Berharap Tingkat Partisipasi Masyarakat pada Pemilu akan lebih baik.