KBK.News, MARTAPURA – Kami di Komplek Berkat Alam Sekumpul, RT 12 Desa Bincau, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, sudah terendam banjir sejak 31 Desember 2024 sampai sekarang banjir rurun naik.
Salah satu warga setempat, Hendra Lianor, mengatakan bahwa Kondisi saat ini di tempatnya sudah sangat menghawatirkan, karena banjir sudah sampai pangkal paha orang dewasa. Dan banjir terus naik sampai saat ini.
“Kami warga sangat memerlukan perahu karet yang stanby, untuk berbagai aktivitas di tengah kondisi dsrurat ini, seperti mengangkut barang harta benda,” ujar Hendra, Selasa (28/1/2025).
Ia juga menyampaikan bahwa warga memerlukan Perahu karet untuk dapat berpatroli khususnya ketika malam. Karena dikhawatirkan adanya maling pake perahu.
“Sejak kemarin, Senin (27/1), saya mewakili warga sudah menghubungi angota BPBD, pak Buyung, ditunggu sampai hari ini ternyata jawabannya “silahkan hubungi pak Agus (Plt Kalak BPBD).” Sedangkan pak Agus kontaknya tidak dapat dihubungi.
Saya juga menghubungi nomor darurat 112 Kabupaten Banjar. Dan ternyata juga belum ada kabar. Malah saya disuruh menunggu sampai besok. “Purun banar,”
“Terakhir, saya menyampaikan kondisi ini ke Bupati Banjar Saidi Mansyur, dan meminta tolong beliau agar menta BPBD mengirimkan perahu ke tempat kami.Tapi sampai saat ini belum ada respons sama sekali,” tuturnya.
“Dulu, zaman pak Warsita memimpin BPBD, beliau selalu merespons cepat ketika kami minta pertolongan minjam perahu,” beber hendra.
Respons cepat itu berlangsung sejak 2021, 2022, 2023. Kala itu, BPBD Banjar belum dapat bantuan penambahan perahu karet dari BNPB.
“Jadi kalau memang alasan kekurangan perahu karet, saya kurang percaya,” pungkasnya.