KBK.NEWS, MARTAPURA – Dugaan adanya gratifikasi pada kegiatan Kirab Pemilu yang digelar KPU Kabupaten Banjar menjadi sorotan Pengamat Politik Kalsel, Varinia Pura Damaiya, Rabu (13/9/2023).
Varinia mengaku prihatin, jika KPU Banjar terbukti benar menerima gratifikasi dari bacaleg dan partai politik (Parpol), untuk hadiah pada kegiatan kirab Pemilu 2024 beberapa waktu yang lalu.
“Saya selaku Tim Pemeriksa Daerah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sangat prihatin jika tuduhan ini terbukti benar,” ujar Varinia kepada KBK.News.
Namun, Varinia menyebutkan bahwa perlu adanya pembuktian yang kuat terlebih dahulu, sebelum tindakan lebih lanjut dapat diambil.
“Perlu dicatat bahwa sampai saat ini, kami belum menerima laporan terkait masalah ini di DKPP. Proses DKPP didasarkan pada laporan yang masuk,” tambahnya.
KPU Kabupaten Banjar Bantah Terima Hadiah dari Parpol dan Bacaleg Pemilu 2024
Dirinya pun menegaskan, bahwa ketua dan anggota KPU bisa saja diberhentikan, apabila telah terbukti terlibat dalam dugaan gratifikasi.
“Tentu saja, jika terbukti terlibat, tidak hanya Ketua KPU, tetapi juga anggota lainnya bisa diberhentikan sesuai prosedur yang berlaku,” tutupnya.