MARTAPURA – Kondisi bangunan SDN Sungai Pinang Baru 2, di Kecamatan Sungai Tabuk, yang sangat memprihatinkan, mendapat respon dari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Banjar, Liana Penny, Selasa (1/8/2023).
Liana Penny menyampaikan, SDN Sungai Pinang Baru 2, merupakan sekolah yang berada di perbatasan Kabupaten Banjar dengan Kabupaten Barito Kuala, yang memiliki 46 siswa dengan jumlah 6 rombongan belajar.
”Kerusakan bangunan sekolah tersebut, sebagian disebabkan oleh banjir besar pada tahun 2020, banyak sekolah yang terdampak ditambah lagi bencana nasional non alam Covid-19 yang menyebabkan konsentrasi pemerintah pusat beralih untuk penanggulangan Covid-19. Banyak anggaran pemerintah daerah yang harus dialihkan atau refocusing untuk menanggulangi Covid″ ujar Liana Penny.
Disdik Banjar, lanjut Liana, selalu berkomitmen dalam penuntasan pemenuhan sarana prasana sekolah dengan tetap mengedepankan skala prioritas berupa tingkat kerusakan bangunan, standar jumlah prasarana, daerah 3T (Terjauh, Terluar dan Tertinggal) dan peningkatan anak usia sekolah di wilayah tersebut.
“Disdik Banjar juga melakukan pengajuan usul bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk program penuntasan/revitalisasi melalui Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi melalui data Dapodik sekolah, hal ini merupakan bukti upaya Disdik menangani pemenuhan standar sarana dan prasarana sekolah dasar,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Kepala SDN Sungai Pinang Baru 2, Muhammad Rindi, mengaku pihak sekolah terus berupaya mengajukan proposal perbaikan dan Pembangunan Perpustakaan ke Disdik Banjar.
Untuk saat ini, ucap Rindi, pengajuan pihaknya sudah ditindak lanjuti oleh Disdik Banjar dan segera mendapatkan rehab gedung, serta pembangunan WC siswa ditahun berikutnya.
”Besar harapan kami SDN Sungai Pinang Baru 2 akan menjadi lebih baik lagi kedepannya terkait sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah, dan mendapatkan perhatian lebih dari Dinas terkait,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, SDN Sungai Pinang Baru 2, yang berada di Jalan Handil Rahmad, Desa Sungai Pinang Baru, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kondisinya sangat memprihatinkan. Terlihat sebagian bangunan sekolah sudah mengalami kerusakan dan masih belum ada perpustakaan.