KBK.News, BANJARBARU – Fenomena motor mendadak “brebet” usai mengisi bahan bakar jenis Pertalite tengah ramai dirasakan sejumlah pengendara roda dua di wilayah Banjarmasin, Banjarbaru, dan Martapura. Kondisi ini membuat banyak pemotor memilih beralih menggunakan Pertamax, Jumat (7/11/2025).

Namun tingginya permintaan justru memicu kelangkaan. Di wilayah Banjarbaru – Martapura, Pertamax mulai sulit ditemukan, baik di SPBU Pertamina maupun penjual eceran.

Bahkan, kalau ada stok pertamax di SPBU pun antrean terjadi sangat panjang tidak seperti sebelumnya.

Risqianor, warga Martapura, mengaku kesulitan mendapatkan Pertamax dalam beberapa hari terakhir.

“Saya sudah ke sana kemari mencari Pertamax, kosong semua. Baru pagi tadi saya dapat di SPBU Jalan STM Banjarbaru,” ujarnya, Jumat (7/11/2025).

BACA JUGA :  Mari Bersikap Adil Terhadap Hasil Pilkada Banjarbaru 2024

Ia menceritakan, motornya sempat mengalami brebet saat menggunakan Pertalite dari salah satu SPBU di Banjarbaru hingga terpaksa masuk bengkel.

“Motor saya mati-mati setelah isi Pertalite. Jadi terpaksa masuk bengkel. Setelah itu saya hanya berani pakai Pertamax,” ungkapnya.

Meski begitu, Riskianor berharap kondisi ini segera pulih. Ia mengaku sempat mendengar dari salah satu staf SPBU bahwa distribusi Pertalite mulai kembali normal.

“Semoga cepat membaik. Tadi saya dengar dari petugas SPBU, Pertalite sudah mulai normal lagi,” pungkasnya.