KBK.News, MARTAPURA – Kondisi jalan rusak parah di Jalan Inpres, Desa Tambak Sirang Baru, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, kembali memakan korban, Rabu (1/10/2025).

Dua unit truk dilaporkan terbalik pada Kamis (25/9/2025) akibat jalan ekstrem tersebut, hingga sempat menghambat arus lalu lintas terutama kendaraan roda empat.

Menanggapi hal itu, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Banjar bergerak cepat melakukan perbaikan darurat di lokasi kejadian.

Kabid Bina Marga Dinas PUPRP Banjar, Jimmy, mengatakan penanganan langsung dilakukan beberapa hari saja setelah insiden.

“Intinya langsung kami lakukan penanganan setelah ada insiden dua truk terbalik kemarin. Memang kebetulan sebelumnya tim kami sudah meninjau, dan akhirnya kemarin kita lakukan perbaikan,” jelasnya, Senin (30/9/2025).

Jimmy mengungkapkan, penanganan yang dilakukan masih bersifat sementara karena keterbatasan anggaran. Pihaknya memperkirakan perbaikan ruas jalan sepanjang sekitar 40 meter itu membutuhkan biaya kurang lebih Rp200 juta.

BACA JUGA :  Rangkul PC GP Anshor Gambut, Febrianor Rahman : Ini Merupakan Wadah Pemuda Untuk Meningkatkan Kualitas Dirinya

“Untuk saat ini, kemungkinan baru bisa sampai tahap agregat dulu. Kalau nanti anggaran memungkinkan, tentu kita akan tingkatkan hingga pengaspalan. Jadi mohon dipahami karena kondisi anggaran yang terbatas,” ujarnya.

Perbaikan jalan tersebut, lanjut Jimmy, menggunakan dana darurat pemeliharaan. Meski begitu, pihaknya tetap membuka peluang adanya peningkatan jalan ke depan jika anggaran tersedia.

Terkait penyebab kerusakan jalan, Jimmy menyebut ada banyak faktor. Salah satunya dampak cuaca ekstrem pada tahun 2023 lalu yang turut memperburuk kondisi sejumlah ruas jalan, khususnya di kawasan Gambut.

“Kalau bicara penyebab, saya kira banyak faktor. Tapi memang di wilayah Gambut ini cukup rawan, ditambah lagi akses Jalan Inpres merupakan satu-satunya jalur yang bisa dilalui kendaraan roda empat,” pungkasnya.