RSUD Ratu Zalecha Jadi Tuan Rumah Monev Program Surveilans Diare Rotavirus
KBK.News, MARTAPURA – RSUD Ratu Zalecha Martapura dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Surveilans Sentinel Diare Rotavirus (SSDR) oleh Tim Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam upaya pencegahan dan penanggulangan diare akibat rotavirus, khususnya pada anak di bawah lima tahun.
Mewakili Direktur RSUD Ratu Zalecha, Wakil Direktur Pelayanan drg. Agus Dwi Karyanto menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan.
“Kami sangat mendukung pelaksanaan program pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama pencegahan diare akibat rotavirus. Melalui kegiatan ini, diharapkan deteksi dini dan pemantauan kasus dapat dilakukan secara lebih optimal,” ujarnya, Kamis (7/8/2025).
Hadir dalam kegiatan ini perwakilan Tim Kemenkes RI, dr. Masitah Sari Dewi, M.Epid, Balai Besar Laboratorium Biologi Kesehatan (BBLK) Jakarta, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar.
Rangkaian acara meliputi pemaparan materi dan diskusi teknis, yang menjadi bagian dari evaluasi keberlangsungan dan efektivitas program SSDR. Program ini merupakan bagian dari kebijakan Imunisasi Nasional, seiring dengan dimasukkannya vaksinasi rotavirus ke dalam program imunisasi sejak 2023.
RSUD Ratu Zalecha menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program nasional, terutama dalam meningkatkan cakupan dan kualitas surveilans penyakit menular yang berdampak pada kesehatan anak.
“Semoga SSDR mampu memberikan kontribusi nyata dalam menekan angka kesakitan dan kematian akibat diare rotavirus, sekaligus melahirkan generasi yang lebih sehat dan produktif,” tutup drg. Agus.