Ketua Tim Pemenangan Paslon Gubernur Kalsel Haji Denny – Haji Difri (H2D), Muhammad Rofiqi Tegaskan Para Saksi Rapat Pleno Tingkat Kabupaten Banjar Tidak Akan Tanda Tangani Hasil Pleno, Selasa (15/10/2020).
Meski rapat pleno perolehan suara Pilgub Kalsel masih berlangsung, Ketua Tim Pemenangan Paslon Gubernur Kalsel Denny Indrayana – Difriadi Kabupaten Banjar, Muhammad Rofiqi menegaskan tidak akan tanda tangan hasil pleno. Menurutnya, banyak kejanggalan dan indikasi kecurangan yang tidak bisa dijelaskan penyelenggara pemilu KPU maupun Bawaslu.
“Hari ini saksi Paslon Gubernur Kalsel Haji Denny – Haji Difri apabila selesai rapat pleno tidak akan tanda tangan, karena ada banyak kejanggalan yang tidak bisa dijelaskan. Artinya kami tidak bertanggung jawab atas pleno ini,” jelasnya, Selasa (15/12/2020) malam.
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banjar ini juga menyatakan, bahwa karena waktunya yang sangat terbatas bagi pihaknya untuk mendalami kasusnya, maka secara teori menolak hasil pleno KPU Kabupaten Banjar.
“Kami secara teori menolak hasil rapat pleno perolehan suara tingkat Kabupaten Banjar dan saksi Paslon Gubernur Kalsel H2D menolak tanda tangan,” pungkas sarjana hukum jebolan Undip Semarang ini.