KBK.News, MARTAPURA – Dalam Operasi Patuh Intan 2024 selama 14 hari pada tanggal 15 Juli hingga 28 Juli 2024. Satlantas Polres Banjar telah catat ada puluhan ribu pelanggar yang tertangkap kamera statis, Sabtu (3/8/2024).
Hal tersebut disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Banjar, AKP Risda Idfira, melalui KBO lantas Polres Banjar, Iptu Tri Widodo Setiawan. Ia mengatakan selama 14 hari, pihaknya telah menemukan ribuan berpagai pelanggaran pengendara.
“Pada hari pertama Ops Intan, ada 5.146 pelanggar yang tercapture kamera statis, sedangkan pelanggar yang tercapture kamera mobile 104, sementara pelanggar yang ditindak dengan e-tilang ada sebanyak 19,” ujar Tri Widodo.
Sedangkan dihari kedua dan ketiga, lanjut Tri, ada sekitar 6.191 pelanggar yang tercapture kamera statis. pelanggar yang tercapture kamera mobil sekitar 206. 47 pelanggar yang ditindak dengan e-tilang.
“Dihari keempat sampai akhir terdapat 12.274 pelanggar yang tercapture kamera statis. Sedangkan pelanggar yang tercapture kamera mobile sekitar 351. Pelanggar yang ditindak dengan e-tilang sebanyak 29,” bebernya.
Tri memberberkan yang tervalidasi dari hari pertama Ops Patuh Intan 2024, sampai selesai ada sekitar 625.
“Untuk teguran ada sebanyak 1.063,” pungkasnya.
Berikut total pelanggar Hasil Operasi Patuh Intan 2024:
1. Pelanggar yang tercapture kamera statis : 26.191
2. Pelanggar yang tercapture kamera mobile : 661
3. Tervalidasi : 625
4. Pelanggaran yang ditindak dengan e-tilang : 95.