Camat Sungai Tabuk Ahmad Rabani menyatakan seluruh desa di daerahnya menyalurkan Bantuan Langsung Dana Desa atau BLT DD pandemi Covid-19 (14/6/2020).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Banjar, Syahrialuddin sebelumnya telah mengatakan ada 38 desa yang tidak menyamurkan BLT DD Tahap I. Pemerintah Desa yang tidak menyalurkan BLT DD untuk penanganan dampak Covid-19 tersebut beralasan dananya habis untuk kegiatan lainnya.
Pada kesempatan ini Kepala Dinas PMD ini tidak menyebutkan nama -nama dari 38 desa yang tidak menyalurkan BLT DD Tahap I tersebut.
Terpisah, Camat Sungai Tabuk, Ahmad Rabani mengatakan, penyaluran BLT DD untuk masyarakat terdampak Covid-19 didaerah berjalan lancar.
“Di Tahap pertama seluruh desa di Kecamatan Sungai Tabuk telah menyalurkan BLT DD. Bahkan untuk Tahap II sudah dimulai kemarin di Desa Gudang Tengah,” pungkasnya.
Penyaluran BLT DD untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 ini punya payung hukum Peraturan Menteri Desa (Permendes). Melalui Permendes ini penggunaan dana desa dibolehkan untuk disalurkan secara langsung kepada masyarakat.
Bantuan yang disebut BLT DD disalurkan dalam tiga tahap. Setiap tahap penerima BLT DD akan menerima uang sebesar Rp 600 ribu.
[penci_related_posts title=”Berita Menarik Lainnya Klik Saja Dibawah Ini” number=”6″ style=”grid” align=”none” displayby=”recent_posts” orderby=”random”]