MARTAPURA – Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi, mengaku prihatin mendengar kabar kondisi sekolah yang memprihatinkan di SDN Tatah Layap 1, Kecamatan Kertak Hanyar, Rabu (26/7/2023) siang.
“Kalau menurut saya, apalagi Kecamatan Kertak Hanyar lokasinya sangat dekat dengan pusat perkotaan ada SD yang kondisinya sangat memprihatinkan, sangat menyedihkan bagi saya,” ujar M Rofiqi kepada KBK.news.
Rofiqi menyampaikan, dasar dari suatu daerah, bisa disebut maju adalah salah satunya kualitas pendidikan yang baik.
“Saya sering sekali mengatakan bahwa indeks pembangunan manusia di Kabupaten Banjar itu nomor 10 dari 13 kabupaten di Kalsel, bahkan stuntingnya juga salah satu yang tertinggi di Nasional. Nah, mau jadi apa nantinya generasi kita kalau daerahnya terus begini,” jelas politisi muda Partai Gerindra ini.
Rofiqi menuturkan, dirinya merasa bahwa perhatian pemerintah daerah terhadap dunia pendidikan masih sangat lemah.
“Kita akui bahwa memang anggarannya tidak maksimal, tetapi seharusnya fungsi fungsi pendidikannya tersebut bisa kita maksimalkan,” ucapnya.
Ia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Banjar harus berkomitmen untuk memperbaiki permasalahan pendidikan, bukan hanya membiarkan permasalahan terus berlanjut.
“Ini kan patut kita curigai, jangan jangan Kabupaten Banjar ini memang tidak ingin anak anak penerusnya pintar, jadi daerah kita ingin bodoh terus agar gampang dibodohi,” pungkasnya.