Anggota MPR dan DPR RI Syaifullah Tamliha gelar sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan bagi kaum milineal di Kalimantan Selatan (Kalsel) di Martapura, Kabupaten Banjar (30/11/2019).
Anggota MPR dan DPR RI menyatakan, ia baru saja menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Sosialisasi MPR RI kembali ke daerah pemilihannya untuk melaksanakan tugas melaksanakan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan. 4 Pilar Kebangsaan tersebut, yakni untuk penguatanĀ UUD 1945, Pancasila, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
“Alhamdulillah saya baru mendapat kepercayaan dan dilantik sebagai Wakil Ketua Badan Sosialisasi MPR RI. Pada hari ini diminta Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Nahdhatul Ulama (IPNU) Kalsel untuk sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan bagi jajaran IPNU se – Kalsel,” jelasnya (30/11/2019).
Pada sosialisasi ini Syaifullah Tamliha dihadapan para peserta sosialisasi diantaranya menyampaikan tentang pentingnya menjaga keutuhan NKRI, toleransi antar sesama anak bangsa yang berbeda suku, agama dan lainnya. Para peserta yang terdiri dari kaum muda milenial menyambut positif 4 Pilar Kebangsaan yang dipaparkan.
Seusai kegiatan ini Anggota Komisi 1 DPR RI ini mengungkapkan, para peserta yang pada umumnya para pelajar yang tergabung dalam IPNU Kalsel memberikan respon positif. Hal itu ungkapnya ini menggambarkan kaum muda moderen atau milineal menerima dan memahami sosialisasi yang ia sampaikan.
Pada kesempatan ini Politisi Senior PPP ini menegaskan, penguatan ideologi di kalangan generasi muda milineal ini perlu dilakukan agar mereka tidak terpengaruh atau terpapar paham radikal.
“Sosialisasi di kalangan IPNU Kalsel ini menjadi bagian penguatan ideologi bagi kaum milenial agar mereka tidak terpengaruh oleh ideologi lain yang bersifat radikal dan membahayakan NKRI,” tegasnya.
Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang digelar Wakil Ketua Bidang Sosialisasi MPR RI diikuti ratusan para mahasisawa dan pelajar yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama se- Kalsel. Acara ini berlangsung menarik, karena komunikasi 2 arah juga tercipta pada saat tanya jawab dan diskusi antara narasumber dengan peserta.