MARTAPURA – Kecelakaan yang mengakibatkan 2 pelajar SMAN 1 Karang Intan meninggal dunia, di Jalan Pangeran M Noor, Kelurahan Sungai Ulin, Kota Banjarbaru, Rabu (15/11/2023), mendapat perhatian dari Ketua Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas) Bhayangkara Kalimantan Selatan, Warhamni, Kamis (16/11/2023).
Selaku tokoh masyarakat Kecamatan Karang Intan, Warhamni menyampaikan duka yang mendalam terhadap meninggalnya 2 siswi yang merupakan pelajar dan warga di Kecamatan Karang Intan.
“Tentunya saya selaku Ketua Pokdar Kamtibmas Bhayangkara Kalsel, mengharapkan hal ini tidak terjadi lagi. Terlebih di jalan P H M Noor ini sangat rawan terjadi kecelakaan karena tersenggol atau tertabrak truk pengangkut material,” ujar Tokoh Masyarakat Karang Intan, Warhamni
Dengan seringnya terjadi kecelakaan tersebut, Warhamni menghimbau agar sopir truk, yang melintasi jalan PHM Noor agar bisa mengurangi kecepatan nya.
“Karena berdasarkan laporan masyarakat selama ini, banyak truk ini membawa armadanya ketika kosong mau naik ke awang bangkal iti biasanya cepat. Dan kadang berbondong yang mengesampingkan keamanan dari pengguna jalan lainnya,” sebut Anggota DPRD Banjar ini.
Oleh karena itu, lanjut Warhamni, ia mengharapkan Pemerintah Daerah bisa membuatkan jalan khusus untuk truk yang membawa angkutan, hal tesebut guna meningkatkan keamanan bagi pengguna jalan lainnya.
“Jadi saya mewakili masyarakat pengguna jalan, tentunya mengharapkan pemerintah bisa membangun jalan baru, dikhususkan untuk mobil angkutan material, karena ada lahan untuk membuat jalan baru menuju jalan trikora,” jelasnya.
Dengan adanya jalan baru, tambah Warhamni, tentunya akan lebih meningkatkan keamanan pengguna ruas jalan yang melintasi PHM Noor Sungai Ulin – Karang Intan.
“Semoga tidak ada kecelakaan lagi, hal ini juga perlu menjadi sorotan pemerintah daerah untuk bertindak agar kejadian serupa tidak terulang, baik itu provinsi, maupun kabupaten/kota” pungkasnya.