Site icon Kantor Berita Kalimantan

Unsur Pimpinan DPRD Banjar Diduga Salahi Aturan Ikut Menyeleksi Tenaga Honorer

IMG 20190916 141539 01

IMG 20190916 141539 01

Unsur Pimpinan DPRD Banjar diduga salahi aturan atau tupoksi, karena ikut menyeleksi penerimaan tenaga honorer Sekretariat Dewan, sehingga menimbulkan pertanyaan di masyarakat (6/2/2020).

Beredar kabar dugaan, bahwa unsur pimpinan DPRD Banjar salahi aturan, karen ikut dalam proses seleksi tenaga honorer di Sekretariat DPRD. Kabar ini berkembang di kalangan internal DPRD Banjar, wartawan, dan masyarakat.

Sekretaris DPRD (Sekwan) Banjar Zainuddin ketika dikonfirmasi mengatakan, tidak ada rekrutmen untuk formasi baru di Sekretariat DPRD Banjar.

“Yang ada evaluasi terhadap pegawai tidak tetap (PTT) lama untuk dilanjutkan atau tidak kontraknya, dan mengganti 3 org yang mengundurkan diri,” jelasnya (6/2/2020).

Ketika ditanya siapa yang punya kewenangan untuk melakukan proses seleksi dan evaluasi terhadap tenaga honorer di DPRD Banjar, Zainuddin menyatakan tupoksi adalah Bag Umum  Kepegawaian Setwan.

Ketika dugaan unsur pimpinan DPRD Banjar turut melakukan tes terhadap calon tenaga honorer yang bukan tupoksinya, Ketua DPRD Banjar Muhammad Rofiqi membantahnya. Menurutnya, ada banyak hal yang perlu pembenahan dan evaluasi agar lebih baik.

Politisi Muda Partai Gerindra ini menegaskan, yang pihaknya lakukan hanyalah turut melakukan evaluasi terhadap semua tenaga honorer di Setwan. Semuanya untuk perbaikan, sebab ada yang tidak hadir atau absen cukup lama, ada juga honorer mantan sopir unsur pimpinan periode yang lalu.

“Intinya kami melakukan evaluasi untuk perbaikan, dan kalau ada yang sudah tidak tepat lagi dan membebani anggaran harus diambil langkah yang terbaik,” tegasnya.

Terpisah, anggota DPRD Banjar dari Partai Gerindra, Syahrin menyatakan, sudah seharusnya unsur pimpinan tidak mengurusi yang bukan tupoksinya. Kalau ada yang turut mengurusi yang bukan tupoksi, maka harus kita ingatkan.

“Kita harus bekerja sesuai dengan tupoksinya. Hal ini perlu kita jaga bersama agar DPRD Banjar tetap di koridornya,” ucap Syahrin.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Banjar Akhmad Zaky Hafijie menyatakan, ia mengakui turut melakukan evaluasi terhadap tenaga honorer di Setwan Banjar. Tetapi, yang ia lakukan atas perintah Ketua DPRD (Muhammad Rofiqi).

“Saya hanya melaksanakan tugas atas perintah ketua,” ucapnya sambil tersenyum dan menunjuk Ketua DPRD Banjar Muhammad Rofiqi.

Exit mobile version