Barabai – KPU dan Panwaslu Hulu Sungai Tengah (HST) terpaksa harus melintasi Pegunungan Meratus, hingga ke perbatasan Kabupaten Kotabaru hanya untuk verifikasi faktual 2 atau 3 orang pendukung partai politik.
Guna melengkapi data administrasi dukungan terhadap partai politik calon peserta pemilu 2019, KPU dengan Pengawas Pemilu HST melanjutkannya dengan verifikasi faktual ke lapangan. Ketua Panwaslu HST Muhammad Subhan mengatakan untuk verifikasi faktual terhadap 2 partai politik, yakni Partai Garuda dan Berkarya, pihaknya harus menempuh jarak yang sangat jauh dan tidak bisa ditempuh dengan kendaraan bermotor. Sebab,wilayahnya berada di kawasan Pegunungan Meratus yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kotabaru.
” Yang terjauh ke Desa Juhu ,Kecamatan Batang Alai Timur dan berbatasan dengan Kabupaten Kotabaru,” tegas Subhan.
Meskipun begitu ungkapnya,karena memang sudah tugas tetap pihaknya laksanakan,dan masalah kendala di lapangan memang cukup banyak,seperti akses jalan, serta cuaca yang sering hujan.