Site icon Kantor Berita Kalimantan

Wakil Bupati HSU Angkat Bicara Soal OTT KPK

Wakil Bupati HSU, H Husairi Abdi angkat bicara soal kasus OTT KPK yang melibatkan oknum pejabat di Pemkab HSU, Kamis (23/9/2021).

Pasca OTT KPK di Kota Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) yang telah menyeret sejumlah oknum pejabat dan kontraktor mengakibatkan banyak pejabat yang memilih bungkam. Namun, hari ini Wakil Bupati HSU, H Husairi Abdi bersedia angkat bicara, walaupun hanya singkat.

Wakil Bupati HSU ini sebelumnya coba ditemui di kantornya, namun ia tidak berada ditempat dan selanjutnya didapat info ia menghadiri rapat paripurna DPRD HSU. Ia menggantikan posisi Bupati HSU Abdul Wahid yang tidak hadir pada rapat paripurna ini.

Karena terlambat sampai ke Gedung DPRD HSU awak media akhirnya bisa bertemu dengan Husairi Abdi setelah rapat paripurna di rumah dinasnya.

Kepada Wakil Bupati HSU ini awak media menanyakan apakah dirinya termasuk orang diperiksa penyidik KPK dan ia menjawab tidak. Begitu juga dengan ruang kerjanya tidak diperiksa atau disegel oleh penyidik KPK, karena itu ia tetap bisa masuk ke ruang kerjanya.

Terkait OTT KPK di Kota Amuntai HSU, kata Husairi Abdi, Ia sebagai wakil bupati tentu menyerahkan semuanya kepada penyidik KPK. Karena KPK sudah menetapkan ada tiga tersangka dan terus melakukan penyelidikan.

“Inikan proses penyelidikan KPK terus berlangsung, jadi kita tunggu saja bagaimana finalnya. Saya tidak ikut diperiksa dan kita hormati proses hukum yang dilakukan KPK,” pungkas Wakil Bupati HSU, H Husairi Abdi, Kamis (23/9/2021).

Exit mobile version