Site icon Kantor Berita Kalimantan

Ini Penyebab Pelanggan PDAM Intan Banjar Kesulitan Air Bersih

MARTAPURA – Pembangunan jaringan pipa jalur baru di IPA Gubernur Syarkawi milik PT Drupadi akibatkan puluhan ribu pelanggan PDAM Intan Banjar kesulitan air bersih selama 3 hari, Jumat (31/12/2021).

Puluhan ribu pelanggan air bersih dari PDAM Intan Banjar tidak menerima pasokan air bersih selama 3 hari terakhir. Hal ini dirasakan oleh pelanggan yang berada di zona 1 dan 2, seperti di Kecamatan Gambut, Kertak Hanyar, Aluh Aluh, Tatah Makmur, Beruntung Baru, dan Sungai Tabuk, dan sebagian Landasan Ulin.

Setelah dicari informasi ternyata penyebabnya adalah adanya pembangunan jaringan pipa baru di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Gubernur Syarkawi milik PT Drupadi.

Kepala IPA Gubernur Syarkawi, Adi Putra mengatakan, sebelumnya satu jalur pipa untuk 2 zona, dirubah menjadi 2 jalur untuk 2 zona. Hal ini tujuannya untuk membagi pasokan air bersih untuk 2 zona tersebut, dan apabila ada gangguan salah satu zona, maka tidak akan mengganggu zona lainnya.

Pembangunan pipa baru yang membagi jalur pasokan air bersih 1 zona menjadi 2 zona ini, ungkap Adi Putra, sudah pihaknya lakukan sejak Rabu (29/12/2021) lalu.

“Sejak hari Rabu lalu kami mulai bekerja untuk memasang pipa untuk membagi 2 zona ini, dan hari ini selesai dan pasokan air bersih sudah bisa diterima pelanggan PDAM Intan Banjar,“ ucapnya, Jumat (31/12/2021).

Terpisah, Dirut PDAM Intan Banjar Syaiful Anwar membenarkan adanya pasokan air bersih ke pelanggan di zona 1 dan 2 tersebut. Untuk itu ia meminta maaf kepada seluruh pelanggan atas ketidaknyamanan tersebut.

“Ya memang benar pasokan air bersih dari PDAM Intan Banjar terhenti di zona 1 dan 2 akibat adanya pemasangan pipa baru dari pihak IPA Gubernur Syarkawi. Kami berharap ini secepatnya diselesaikan pihak IPA Gubernur Syarkawi, sehingga pasokan air bersih kembali normal,” pungkasnya.

 

Exit mobile version