Pemerintah Arab Saudi Buka Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 2020 Atau 1441 H, Tetapi Dengan Sangat Terbatas dan Tetap Jaga Protokol Covid-19 (23/6/2020).
Sekretaris Jenderal Organisasi Islam atau Organization of Islamic Cooperation (OIC) Youssef bin Ahmed Al-Othaimeen dikutip disitus resmi Pemerintah Arab Saudi menyampaikan apresiasinya atas dibukanya penyelenggaraan haji tahun ini. Menurutnya penyelenggaraan haji yang dilakukan pada 1441 H jumlah jamaah haji sangat dibatasi (22/6/2020).
Youssef bin Ahmed Al-Othaimeen juga menyampaikan, bahwa sangat memahami keputusan untuk tetap menyelenggarakan ibadah haji dengan jumlah yang sangat dibatasi. Untuk itu Ia menyatakan sangat mendukung keputusan Raja Salman bin Abdul aziz Al Saud sebagai penjaga 2 Masjid Suci di Arab Saudi tersebut.
Menurut Sekjen OIC ini langkah pembatasan jamaah melaksanakan haji bertujuan untuk melindungi para jamaah saat menjalankan ibadah haji terutam terhadap pandemi Covid-19.
Pembatasan penyelenggaraan ibadah haji 1441 yang dimaksud, yakni hanya memberikan kesempatan kepada umat muslim yang kini sedang berada di Arab Saudi. Selain warga negaranya sendiri juga untuk warga negara asing (muslim) yang saat ini berada di di Kerajaan Arab Saudi.
[penci_related_posts title=”Berita Menarik Lainnya Klik Saja Dibawah Ini” number=”6″ style=”grid” align=”none” displayby=”recent_posts” orderby=”random”]